Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Udah Kayak Sinetron Azab Tapi di Dunia Nyata: Sebut Dirinya Punya Lebih Banyak Uang dari Tuhan, Hidup Pria Ini Mendadak Sengsara

Bayu Galih Permana - Minggu, 12 Juli 2020 | 19:30
Jack Whittaker
via NY Post

Jack Whittaker

HAI-Online.com -Bersikap congkak dan menyebut bahwa dirinya mempunyai lebih banyak uang dari Tuhan, kehidupan seorang pria asal Amerika Serikat, Jack Whittaker tiba-tiba berubah menjadi sengsara.

Semua bermula ketika pemilik perusahaan konstruksi besar ini memenangkan hadiah sebesar 315 juta dolar AS (Rp 4,5 triliun) dari sebuah lotere pada tahun 2002 silam.

Makin kaya setelah memenangi hadiah tersebut, Jack mulai menggunakan uangnya untuk membahagiakan keluarga dan berbagi dengan orang-orang miskin.

Bahkan, pria yang mendirikan badan amal bernama Mr Jack Whittaker tersebut juga menyumbangkan uang sebesar 15 juta dolar AS untuk membangun dua gereja.

Baca Juga: Ikutan 'Covid Party' dan Sebut Virus Corona Hoaks, Pasien Ini Meninggal karena Covid-19

Di balik kegiatan positif yang dia lakukan, Jack ternyata memiliki kebiasaan buruk seperti mabuk-mabukan, dan kerap kali menghabiskan uang untuk berjunjung ke klub striptis.

Selain itu, Jack juga pernah sesumbar dengan mengatakan bahwa kekayaan yang dia miliki membuatnya mempunyai uang lebih banyak dari Tuhan.

"Aku Jack Whittaker, aku punya lebih banyak uang daripada Tuhan," ujarnya kala itu.

Semenjak mengeluarkan ucapan tersebut, Jack pun terus mendapat bencana, mulai dari menjadi korban perampokan hingga meninggalnya sang mantan kekasih di tahun 2003.

Dua minggu kemudian, keponakan Jack, Brandi ditemukan dalam kanton plastik dalam keadaan tewas, di mana polisi hingga kini masih belum bisa menemukan si pelaku.

Baca Juga: Bangga! Atlet Skateboard Remaja Indonesia Terpilih Jadi Role Model Barbie

Belum berhenti di situ, pada tahun 2007 Jack jatuh miskin karena dituduh telah melakukan pelecehan seksual dan 2 tahun berselang, putri kesayangannya pun juga ikut meninggalkannya untuk selama-lamanya.

Puncaknya, pada tahun 2016 lalu, rumah Jack yang tanpa asuransi dilaporkan habis terbakar sehingga membuatnya jadi nggak mempunyai apa-apa lagi.

Selain itu, Jack sendiri juga mengaku bahwa uang menjadi penyebab dari kematian cucunya.

Menurut laporan ABC News, Jack sendiri dilaporkan telah meninggal dunia baru-baru ini, tepatnya pada 30 Juni kemarin di usia 72 tahun. (*)

Source : ABC News

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x