Sebagaimana HAI lansir dari KompasTeko, narasi suara tersebut bisa menceritakan segala sesuatu yang dihadapi atau dilakukan pemain selama bermain.
Fitur inilah yang membantu SightlessKombat dan gamer lain yang tunanetra bisa menyelesaikan game ini.
Selain itu fitur auto-aim di game terbaru Naughty Dog itu juga sangat membantu. Selain itu juga ada subtitle bagi penyandang tunarungu atau keterbatasan pendengaran.
Nah, dengan beragam fitur aksesibilitas ini, nggak heran deh kalau The Last of Us Part 2 disebut sebagai game yang ramah penyadang disabilitas. (*)