HAI-online.com -Seorang pria Jepang menghadapi tuntutan serius setelah dituduh menjadi penyebab kerugian besar dari klub baseball favoritnya.
Pria bernama Kiyoshi Shibamura ini mem-booking hampir 1.900 kursi untuk dua pertandingan klub Orix Buffaloes sehingga ia punya tempat leluasa dan disorot TV.
Pria berusia 41 tahun penggemar klub asal kota Osaka Jepang tersebut, membuat rencana cerdik nan mahal itu untuk menyaksikan tim favoritnya bersaing melawan SoftBank Hawks di Kyocera Dome Osaka pada tanggal 28 dan 29 September, tahun lalu.
Supaya ia disorot TV dan bisa menonton secara leluasa, ia dengan niat menciptakan 1.873 nama palsu dan memesan kursi stadion sejumlah itu secara online.
Baca Juga: Sempat Dikira Warga Ada Seekor Singa Berkeliaran, Ternyata Anjing
Dia kemudian membatalkan semua reservasi kecuali atas namanya sendiri sebelum akhir periode reservasi, ini untuk memastikan bahwa nggak ada orang lain yang berhasil merebut kursi.
Memiliki 1.873 kursi kosong di pertandingan kandang bukan hal aneh bagi Orix Buffaloes, yang merupakan berperingkat tim rendah dengan kemungkinan basis penggemar terkecil di liga baseball Jepang.
Namun, ini bukanlah pertandingan biasa. Ini adalah salah satu pertandingan terakhir musim ini dan SoftBank akan memenangkan kembali gelar juaranya, sehingga taruhannya cukup tinggi, demikian pula harga tiketnya.
Pembatalan 1.873 kursi yang tiba-tiba ini menyebabkan Orix Buffaloes dikabarkan mengalami kerugian sekitar 10,86 juta yen ($ 105.000), jumlah yang cukup besar untuk klub sekecil itu, sehingga penyelidikan internal terhadap masalah ini dilakukan.
Baca Juga: Diminta Terapkan Social Distance, Antrean Halte Transjakarta Terlihat Ramai Sesak
Namun, nggak terlalu sulit untuk menemukan pelakunya, mengingat itu pada dasarnya adalah salah satu tujuan dari aksinya.
Selama pertandingan baseball yang disiarkan televisi, mudah untuk menemukan sepetak kursi kosong yang mencurigakan, yang cuma diduduki oleh seorang Kiyoshi Shibamura di tengahnya.
Setelah ditunjukkan bukti keterlibatannya, pria itu bahkan sama sekali nggak menyangkalnya.
"Aku ingin menonton pertandingan dengan nyaman tanpa ada orang di sekitar," kata Shibamura kepada polisi. "Aku ingin menonjol [di TV]."
Meski begitu, belum jelas apakah Shibamura cuma akan diminta ganti rugi atau juga dihukum penjara. Tapi yang pasti, ia nggak akan mengulangi hal ini lagi.
Lagian ngefans gitu amat sih, narsis pula.