All Under One Roof Raving: Balik ke Jakarta, Djakarta Warehouse Project 2019 Sajikan Bhinneka Tunggal Ika

Hai-Online.com -KembalinyaDjakarta Warehouse Project (DWP) ke rumahnya alias Jakarta, ternyata sangat ditunggu para pecintanya. Bukti Bhinneka Tunggal Ika juga diwujudkan oleh festival 3 harian ini.

Sebab nggak cuma orang Indonesia, tercatat orang-orang dari Jepang, Malaysia, Brasil juga Amerika Serikat menikmati DWP.

DWP 2019 kali ini bertaburan kejutan, banyak banget yang nggak kitaexpectdari tarian betawi sampai hal lainnya. Kalo kata Jamie XX (plis bawa doi ke Jakarta, Ismaya Live), All Under One Roof Raving.

Bertempat diJIEXPO Kemayoran, ada 3stage danberganti nama di 3 harinya itu, kecualipanggung utama yaitu Garuda Land.

Mau tau momen Bhinneka Tunggal Ika DWP?

Baca Juga: Bukan cuma Compass, Ini 5 Sneakers Lokal yang Nggak Kalah Keren

DAY 1

Tarian betawi dsri Kinang Kilaras

Di momen Bhinneka Tunggal Ika hari pertama, ada tarian betawi dari Kinang Kilaras membawa bendera negaranya masing-masing di area penonton panggung Garuda Land.

Juga ada Devarra yang mengakhirisetnya dengan mengibarkan bendera Kebanggan kita di lagu Indonesia Raya.

Yellow Claw membawa beberapa musisi indonesia ke stagenya seperti Ramengvrl, Reza "Arap" Oktovian jugakeyboardist yang pernah viral karena mainnya Ala DJ, Arindi Putri.

Martin Garrix yang menutup hari pertama, disamper Zedd dan mereka berkolaborasi. Teriakan histeris terdengar dari banyak penonton saat mereka naik ke atas meja DJ.

Nggak kalah menarik, Blasterjaxx juga sempat memainkan lagu Reza Artamevia "Berharap Tak Berpisah" versi koplo.

Baca Juga: Sederet Alasan yang Bakal Bikin Kamu Pengen Buru-Buru Liburan

Malam semakin seru waktu diadakannyaMeet and GreetolehBarong Family. Dengan membawa beberapa musisi seperti Rayray, Wiwek, Moksi dan Sihk nggak heran antrian pun mengular hingga areamerchandise.

DAY 2

Panggung elrow

Hari kedua juga makin seru, dengan panggung Barong Family yang diubah menjadi panggung Elrow dengan tema El Triangulo de las Rowmudas ini ditampilkan pertama kalinya di Asia.

Berkonsep seperti di dalam perut monster Kraken, panggung yang berbetuk kapal raksasa menjadi rumah bagi Claptone, Meduza, Marc Maya, Riva Starr, Chelina Manuhutu, Mario Biani, Hyde dan Okiocto.

Sementara di Panggung Garuda Land kembali diwarnai kebudayaan Indonesia oleh tarian Kinang Kilaras khas Betawi.

Baca Juga: Setelah 10 Tahun, John Frusciante Balik Lagi ke Red Hot Chili Peppers

R3hab nggak kalah dengan visualnya yang unik dan keren, ia bawakantop hitsnya "Lullaby" juga"All Comes Back To You".

Oliver Heldens kembali menginjak ke panggung DWP setelah 4tahun lamanya. Yang paling dinanti, Skrillex akhirnya menggemparkan Garuda Land berkolaborasi dengan Softest Hard.

DWP juga menjadi panggung pertama Krewella menginjakkan kaki di Indonesia. Bersama Disclosure, kakak beradik Guy dan Howard Lawrence ini pertama kalinya tampil di DWP.

DAY 3

closing dwp 2019

Setelah melewati 2 malam menakjubkan,hari ketiga ini menjadiclosingdari semua penampilan yang ada di DWP.

Set dari Kallula x PYT Sound System berhasil membuat penonton bersorak di panggung Neon Jungle. Dilanjut oleh Tinashe yang nggak kalah ditunggu para penonton dengan "All My Friends".

Setelah 6 tahun lamanya, Martin Solveig kembali kepanggung DWP dengan "Hello"nya, juga "Intoxicated" denganset lighting yang keren banget.

Baca Juga: 'Mixed Feelings' Jadi Bukti Pee Wee Gaskins Masih 'Bocah' Meski Udah Berusia 13 Tahun

Setyang juga sangat ditunggu-tunggu hampir semua penonton di DWP 2019 jatuh kepada, Yup! Calvin Harris.

Salah satu DJ yang sangat dirindukan para penggemarnya iniberhasil membuatPartygoershisteris dan liar dengan "Summer" dan "We Found Love".

DWP 2019 ditutup dengan Jonas Blue "Rise" bersamaan temabakan kembang api yang terus menerus, membuat panggung Garuda Land terkesan mewah dan megah.

Jonas blue juga kibarkan bendera merah putih di Setnya dan meminta penonton menyalakanflashgawainya.

(*)

Penulis: Syaharani Putri Allya