Follow Us

Canggih, Baju Ini Punya Teknologi untuk Dengerin Musik Bagi Tuna Rungu

Ricky Nugraha - Senin, 14 Oktober 2019 | 20:45
Sound Shirt
CUTECIRCUIT

Sound Shirt

HAI-online.com - Perusahaan asal London bernama CuteCircuit telah menciptakan inovasi berupa baju bagi para tuna rungu untuk mendengarkan musik.

Diberi nama Sound Shirt, baju tersebut dilengkapi dengan 16 titik sensor dan terhubung dengan sistem komputer.

Baju berteknologi canggih tersebut mengambil file suara dari komputer, kemudian mengubahnya menjadi vibrasi yang tersebar di beberapa titik. Vibrasi ini yang menghasilkan sensasi mendengarkan musik sedemikian rupa bagi tuna rungu.

“Sound Shirt memungkinkan para tuna rungu merasakan sensasi musik pada kulit mereka, dan merasakan konser simfoni untuk pertama kalinya,” begitu penjelasan CuteCircuit seperti dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Setelah Instagram, Ini Aplikasi-aplikasi yang Menyusul Punya Dark Mode

CEO dari CuteCircuit, Ryan Genz, mengatakan kepada Fortune bahwa titik sensor yang tersebar di 16 area juga dihasilkan dari penelitian dan riset yang lama.

“Hanya dengan melihat reaksi dari para tuna rungu yang mengenakan baju ini, ekspresi mereka menjadi bahagia dan semangat. Baju ini membawa pengalaman menonton konser musik sehingga bisa dinikmati oleh semua orang,” tambah Ryan.

Lokasi sensor bergantung pada berat atau ringannya nada. Nada-nada bass misalnya, ditempatkan pada bagian bawah tulang punggung.

Sementara nada-nada yang lebih ringan seperti violin ditempatkan pada bagian atas tubuh, seperti leher dan tulang selangka.

Baca Juga: Ngeri, Berbekal Pantulan Mata di Foto, Cowok Ini Berhasil Temukan Tempat Tinggal Idolanya

Teknologi dalam Sound Shirt
CUTECIRCUIT

Teknologi dalam Sound Shirt

“Mereka (tuna rungu) bisa merasakan beberapa area (sensor) lebih aktif dari yang lainnya,” tutur Ryan.

Ia juga menekankan bahwa baju tersebut didesain untuk digunakan secara rutin, dan memiliki bahan yang sangat nyaman.

“Tidak ada kabel di dalam baju tersebut. Kami menggunakan smart fabrics, kombinasi dari microlectronics. Sangat tpis dan fleksibel,” tutur Francesca Rosella, Co-founder dan COO dari CuteCircuit kepada Reuters.

Oleh karena produksinya masih terbatas dan teknologi yang digunakan masih jarang, Sound Shirt dijual dengan harga sangat mahal yakni 3.673 dollar AS (Rp 51 juta). (*)

Source : Kompas.com, Reuters

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest