HAI-ONLINE.COM - Mencorat-coret seragam SMA saat kelulusan menjadi hal yang sering dilakukan oleh anak-anak SMA. Namun ada beberapa anak SMA yang memilih menyumbangkan seragam putih dan abunya untuk orang yang lebih membutuhkan.
Hal ini terjadi di SMK Negeri 3 Tanjung Pandan. Mereka memilikic ara yang berbeda dalam merayakan pengumuman kelulusannya.
Terdapat dua siswa sekolah kejuruan pariwisata yang menggagas perayaan kelulusan dengan mengumpulkan baju teman-temannya untuk disumbangkan. Mereka adalah Akbar Oktoryan dan Firman.
Baca Juga : Ajaib! Jantung Berhenti Berdetak Selama 2 Jam, Bocah Ini Hidup Kembali
Sambil menunggu hasil pengumumannya, mereka menyebarkan kardus dan menampung sumbangan seragam dari siswa lainnya. Mulai dari baju putih-abu-abu, baju batik, bahkan seragam olahraga!
Baca Juga : Banyak yang Cedera, Seluncuran Penghubung Jalan Ini Ditutup Setelah Sehari Dibuka
"Sebenarnya ide dari kawan-kawan, lalu kami merasa ini memberi solusi positif. Jadi kami tergerak karena kami merasa ini kegiatan yang keren dan bisa jadi motivasi kedepannya, sambil juga mengurangi tradisi coret-coret di sekolah," kata Akbar, Senin (13/5/2019).
Kegiatan ini memiliki tagline atau motto yang berbunyi 'Milenial itu coret pengangguran, bukan coret seragam'.
Baca Juga : Instagram Uji Coba Fitur Stiker dengan Lirik Lagu di Stories
Nantinya, seragam-seragam ini bakal diberikan kepada adik kelas mereka. Sebagianm lainnya juga bakal diberikan kepada komunitas agar bisa disalurkan kepada mereka yang lebih membutuhkan.