Follow Us

4 Kisah Tragis dari Orang-orang yang Meninggal Karena Makan Sayuran

Fadli Adzani - Selasa, 23 April 2019 | 13:45
Penelitian menunjukkan cabe bisa mencegah oksidasi yang bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh darah
THINKSTOCK.COM

Penelitian menunjukkan cabe bisa mencegah oksidasi yang bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh darah

Petugas medis menyatakan kalau kematian itu diakibatkan dari kacang polong yang dimasukkan ke dalam kaleng. Kacang polong itu telah terkontaminasi oleh racun yang menyebabkan keracunan botulisme.

3. Timun

Salmonella biasanya sering dikaitkan dengan telor yang tidak dimasak sampai matang hingga ayam. Namun, bakteri berbahaya itu juga bisa berasal dari mentimun.

Pada 2015, terdapat tragedi Salmonella yang disebarkan oleh mentimun, mengakibatkan 200 orang sakit, dan empat orang meninggal dunia.

Mentimun yang diimpor dari Baja, Meksiko itu didistribusikan oleh Williamson Fresh Produce dari San Diego, Amerika Serikat.

4. Kentang

Kentang ternyata mengandung toxic alkaloid yang bisa menyebabkan keracunan solanin ketika dimakan. Makanya, orang-orang dilarang keras makan kentang yang warnanya sudah berubah kehijauan. Pasalnya, keracunan solanin bisa menyebabkan koma atau bahkan kematian.

Bahkan, nggak makan kentang yang sudah kehijauan saja, orang yang menghirup baunya bisa meninggal. Apalagi kentangnya sudah dalam keadaan membusuk.

Pada 2013, kentang membusuk hampir membuat satu keluarga di Russia meninggal dunia. Suatu hari, seorang profesor berusia 42 tahun turun ke sebuah basement dari sebuah rumah. Ia tidak kembali ke atas, makanya sang istri turun juga ke basement untuk melihat sang suami telah pingsan karena asap beracun yang keluar dari sekantong kentang yang membusuk. Sang istri juga pingsan dan tidak keluar dari basement.

Sang nenek dan anaknya yang penasaran juga turun ke basement untuk mengecek keadaan ayah dan ibunya. Mereka juga bertemu dengan takdir yang sama.

Ketika bantuan datang, keempat anggota keluarga itu telah meninggal dunia, menyisakan satu cewek berusia 8 tahun sebagai satu-satunya anggota keluarga yang selamat.

Editor : Hai

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest