“Merusak citra pendidikan, merusak citra perfilman yang dimana filmnya memberikan contoh yang kurang baik kepada siswa yaitu soal percintaan," terang Mahmud dalam orasinya di depan pintu masuk XXI Mall Panakkukang Makassar, seperti yang dikutip HAI dariHerald Makassar.
Lebih lanjut, Mahmud menjelaskan bahwa adegan yang ada dalam film 'Dilan 1991' dinilai telah melanggar kode etik serta budaya setempat.
"Kami aliansi mahasiswa yang peduli terhadap generasi bangsa. Ini sudah jelas melanggar budaya dan kode etik," tambahnya.
3. Sudah Mendapat Penolakan Sehari sebelum Pemutaran
Sebelum demo di XXI Mall Panakkukang, sekelompok aktivis mahasiswa ternyata telah terlebih dahulu melakukan aksi unjuk rasa menolak pemutaran film 'Dilan 1991' di depan Kantor Dinas Pendidikan Kota Makassar, Rabu (27/2).
Menurut laporan dariHerald Makassar, hadirnya film Dilan dianggap Aliansi Mahasiswa Peduli Pendidikan Sulawesi Selatan menyebabkan kekerasan di dunia pendidikan Indonesia makin hari semakin meningkat.
“Tindakan amoral dan asusila didunia pendidikan itu meningkat. Intinya hadirnya film Dilan itu kemudian mengikabatkan tingkat kekerasan di dunia pendidikan meningkat,” terang Sampedo selaku koordinator aksi unjuk rasa.
Nah itu dia sob sejumlah fakta terkaitkericuhan aksi demo mahasiswa menolak pemutaran film 'Dilan 1991' di Makassar. Kalau menurut kalian sendiri gimana sob, apakah film Dilan memiliki dampak buruk terhadap masyarakat Indonesia? (*)