HAI-Online.com -Bukan sebuah rahasia lagi, Barcelona menjadi salah satu kota paling nggak aman di duniaseiring banyaknya aksi pencopetan yang terjadi di tempat kelahiran Cesc Fabregas tersebut.
Apesnya, salah satu YouTuber Indonesia yang sering nge-review soal gadget, Mouldy beberapa waktu lalu ternyata menjadi salah satu korban pencopetan di Barcelona ketika diundang dalam acara Mobile World Congress 2019.
Melalui unggahan di kanal YouTube miliknya 'Sobat Hape' pada Minggu kemarin (23/2), Mouldy menceritakan kronologi bagaimana dia bisa menjadi korban penjambretan kawanan pencopet di Barcelona.
Semua bermula saat Mouldy serta sejumlah YouTuber lain seperti David 'Gadget In' dan juga Wisnu Kumoro berencana untuk mengunjungi markas klub sepak bola Barcelona, Camp Nou.
Baca Juga : Terkait Keputusan KPID Jabar Soal Pembatasan Siaran Lagu, Ridwan Kamil Akhirnya Buka Suara
Ketikatengah berjalan di depan stadion Camp Nou,ada seorang pria yang tiba-tiba menghampiri Mouldy dan mengatakan bahwa bagian belakang kepalanya terkena kotoran burung, sambil menawarkan tisu.
"Dia pakemodus kotoran burung yang dibikin dari sambel kacang. Pas kita ngelanjutin jalan, terus disemprot pakai cairan itu (di bagian belakang kepala), jadi kesannya saya kaya habis kejatuhan kotoran burung," terang Mouldy dalam videonya.
Karena juga merasa ada yang aneh pada bagian belakang kepalanya, Mouldy pun berniat untuk melihat dan membersihkan kotoran di rambutnya.
Namun ketikatengah membuka tas miliknya, pria yang menawarkan tisu pun langsung merebut tas milik Mouldy dan melarikan diri ke arah rekan-rekannya yang telah menunggu di mobil.
"Saya tuh pakai tas kecil di dada. Pas saya buka tas, langsung deh diambil. Saya kejar, ternyata udah ada mobil yang menunggu di ujung sana," terang Mouldy sambil memperagakan.
Akibat kejadian tersebut, rekan dari Irwan Kusuma di Sobat Hape itu mengaku kehilangan sejumlah barang miliknya, seperti paspor, dompet, obat dan juga iPhone yang saat itu semua dimasukkan ke dalam tas.
Waduh yang sabar ya bang Mouldy! Semoga kejadian serupa nggak terulang kembali, dan kejadian ini membuat kita lebih waspada dan berhati-hati terhadap orang-orang yang nggak dikenal ya sob. (*)