Rencananya, taman tersebut akan dihiasi mural, foto-foto, serta tulisan sajak karya penulis trilogi novel Dilan, Pidi Baiq.
Bahkan, menurut Ridwan Kamil, akan ada replika kendaraan bermotor serupa milikDilandalam novel dan film.
Lau untuk siapa sebetulnya Taman Dilan ini? Ridwan Kamil dengan jelas ingin menarik perhatian pelancong atau wisatawan Bandung sehingga kotanya tetap berkesan dan punya daya tarik.
"Pasti orang mau foto-foto kan, atau orang mau baca buku. Nanti di tempat itu ada perpustakaan yang isinya buku-buku mayoritas tentang Bandung danDilanjuga," katanya di Gedung Pakuan, Cicendo, Bandung, Minggu (10/2/2019) dikutup HAI dari Wartakota.
Taman Dilan rencananya didirikan di kawasan Gelanggang Olahraga (GOR) Saparua, Citarum, Bandung. Saat ini, proses pembangunan Taman Dilan sedang dalam proses pengajuan tender.
"Karena kalau pekerjaan pemerintah kan butuh waktu. Baru beresnya nanti di akhir tahun," ujar Ridwan Kamil.
Pada 24 Februari nanti, di Bandung akan digelar HariDilan. Pada hari itu, seluruh warga Bandung akan dapat menyaksikan filmDilan1991 di seluruh bioskop hanya dengan harga Rp 10 ribu.
Wow, banget ya, harga tiketnya hehehe (*)