— Mimiko ♥ (@mimiko_kupo) January 10, 2019
- Masih di tanggal yang sama, agensi dari Maho, AKS, merilis permintaan maaf. Mereka juga mengkonfirmasi kalo ada member lain yang terlibat di kasus ini.
- Mantan kapten NGT48, Kitahara Rie, berkata sangat aneh kalo korban malah minta maaf dan bukan pelaku.- 11 Januari, netizen membuat petisi agar manager NGT48, Etsuro Imamura, resign dan manajemen merilis permintaan maaf. Dalam waktu singkat, petisi tersebut meraih 55 ribu tanda tangan.
[PLEASE HELP]please help sign and spread this petition! its a petition for imamura to resign and for management to do a proper apology #NGT48 #山口真帆 #JusticeForMahohon https://t.co/M95evHoelt— chi #justiceformahohon (@ULTSAKURAS) January 10, 2019
- 12 Januari, Yamaguchi Maho dan Tano Ayaka nggak bakal tampil di event NGT48 mendatang. Banyak yang berspekulasi Tano Ayaka adalah member yang memberi tahu alamat Maho ke pelaku.
I translated an article capturing all the various responses to Maho's incident, from members, to public figures and media personalities, and even the reaction abroad.Only realized halfway through how much work it actually was????Source: https://t.co/AUYp9Eosni#JusticeForMahohon pic.twitter.com/QxUbjotEWv— xrahmx (@HT_xrahmx) January 11, 2019
Media dunia, dari TIME hingga Billboard, juga menulis berita tentang kasus ini. Semoga saja manajemen bisa bertindak tegas dan hal seperti ini nggak akan terjadi lagi.