Selain itu, sebanyak 1.485 orang mengalami luka-luka dan 154 orang dinyatakan hilang.
"Jumlah korban meninggal hingga Selasa (25/12/2018) pukul 13.00 WIB, sebanyak 429 orang, 1.485 orang mengalami luka-luka, dan 154 orang hilang," ujar Sutopo di Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (25/12/2018).
Baca Juga : Tweet BMKG Dihapus Karena Salah Emoji, Ternyata 4 Emoji Ini Kerap Disalahartikan Pengguna!
Nah, di tengah penanganan bencana yang belum selesai, beredar informasi hoaks mengenai tsunami pantai-pantai di Utara wilayahKarawang, tempat jatuhnya pesawat Lion Air belum lama ini.
Dikutip HAI dari kompas.com, polisi memastikan isi imbauan dalam pesan itu tidak benar alias hoaks.
Baca Juga : Makin Pintar, 10 Hal Ini Paling Dicari Orang Indonesia Sepanjang 2018 di Internet
"Mohon ijin giat Laporan WASPADA TSUNAMI.diberitahukan kepada seluruh warga karawang khususnya yang ada atau yang punya saudara saudara di dekat pantai antara lain: Tanjung pakisSamudra baruPantai sadariPantai pisanganPantai matahariPantai ciparagePantai tanjungbaruPantai pasir putih cilempungDan semuanya yg ada di KM 20 kepantai mohondiinformasikan unt keluarga atau handay tolan semuanya agar waspada siaga TSUNAMI karena sekarang WISATA PONDOK BALI AIRNYA SUDAH MELUAP.semoga kita semua dilindungi allah swt...amiin yarobal alamin."
Polisi memastikan pesan yang tersebar di antaranya di aplikasi WhatsApp itu tidak benar alias hoaks.
"Informasi ini tidak benar (hoaks). Kita sudah melakukan pengecekan langsung ke pantai-pantai utara diKarawang," ujar KapolresKarawangAKBP Slamet Waloya.
Jangan sembarangan menyebar isu ya, genk. Baca dan saring dulu sebelum sharing! (*)