HAI-Online.com – Huru hara soal keputusan nyeleneh Reza Arap Oktovian yang tiba-tiba menghapus channel YouTube-nya beraset hampir 3 juta subscribers itu nyatanya masih jadi perbincangan banyak orang sampai sekarang
Ada yang dukung keputusan Arap lantaran merasa tenang, satu channel “perusak” anak muda Indonesia hilang dari peradaban. Begitu katanya! Namun tidak sedikit juga yang menyayangkan sikap dadakan Arap yang malah justeru menambah penasaran orang-orang yang belum mengenalnya.
Nah, soal banyak orang yang belum mengenal bagaimana Arap menjalani kehidupannya, kepada HAI, cowok 27 tahun itu sempat mengungkap bagaimana ekspresi ketika ia dituding dengan keras oleh netizen, langsung di hadapannya.
Baca Juga : 5 Kesedihan Reza Arap di Kerasnya Kehidupan Jakarta Bikin Meriang dan Mengharukan!
Jadi waktu itu, HAI lewat akun Instagram @hai_online membuka sesi Q&A pas kedatengan Reza Arap di Markas kita di jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Reza menutup pertemuan dengan satu pertanyaan netizen yang dipilihnya sendiri, dan itu berkaitan erat dengan dirinya.
“Wahhh ini gue suka nih, guys dari Nesaenzeta, ini berhubungan sama HAI Magazine, kalau nggak berhubungan sama HAI Magazine gue nggak bakal nanya ini,” reaksinya sambil melongo saat baca pertanyaan netizen yang disebutnya
Ia merasa panas dianggap datang ke media hanya untuk tambah tenar, meski itu ada benarnya, namun yang bikin Reza Arap memanas adalah soal dirinya yang dicap negative dan nggak layak jadi inspirasi anak muda. Buum!
“Trend HAI itu buat motivasi yang positif. Ini sekarang si Arap yang diangkat, di sekolah seumur hidup pernah dapet beasiswa apah? Entah nggak habis pikir, ehem dia bilang HAI ngangkat yang positif, tapi sekarang malah Reza yang diangkat. Jadi maksud lo gue negatif?” tanya balik si Arap.
Reza Arap pun langsung dong membeberkan bagaimana dirinya bisa menjadi seperti sekarang dan jawaban atas netizen itu pun menohok, guys!
“Gue lulus SMA itu dengan peringkat 5 besar. Gue (selalu) lupa tahun berapa, gue dapet beasiswa waktu itu buat kuliah.