HAI-Online.com - Kalo selama ini banyak opini yang menilai bahwa PSSI mengalami kemunduran di masa kepemimpinan Edy Rahmayadi, pendapat berbeda disampaikan oleh pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri.
Menurut pelatih berusia 55 tahun tersebut, semenjak Edy Rahmayadi menjadi Ketua Umum PSSI, ada banyak kemajuan yang terjadi dalam dunia persepakbolaan Indonesia.
"Ada kemajuan dari PSSI sekarang dalam memperhatikan usia muda dan juga memperbanyak pelatih berkualitas," kataIndra Sjafri seperti yang dilansir HAI dariBolaSport.
Kemajuan sepak bola Indonesia ini dirasakan Indra Sjafri setelah PSSI melakukan banyak pembinaan untuk bakat-bakat muda Indonesia serta program untuk mendapatkan lisensi kepelatihan profesional.
Baca Juga : McGregor Tantang Anderson Silva, Legenda MMA: Conor Bakal Kalah, Aku Pertaruhin Mobil dan Rumah!
Seperti yang kita tahu, musim ini PSSI mengadakan kompetisi Liga U-16 untuk pertama kalinya sebagai wadah untuk mengembangkan bakat dari para pemain berusia muda.
Selain itu, PSSI diketahui juga terlibat kerjasama dengan beberapa federasi sepak bola dari berbagai negara untuk perkembangan pemain dan juga lisensi wasit.
Salah satunya dengan menggandeng federasi sepak bola Jepang (JFA) dengan maksud membantu mereka untuk memperbaiki kinerja wasit-wasit yang ada di Indonesia.
Selain memberikan komentar mengenai kemajuan yang ada di kubu PSSI, Indra Sjafri turut mengomentari kekalahan pasukan Garuda Nusantara dari Jepang di partai perempat final Piala Asia 2018 kemarin (28/10).
Baca Juga : Dibantai Barcelona 5-1, Real Madrid Dikabarkan Segera Ganti Pelatih
Pelatih dari Witan Sulaiman dan kawan-kawan itu menyatakan bahwa keberhasilan Samurai Biru nggak lepas dari sosok pelatih mereka dan pembinaan usia muda yang udah dilakuin sejak lama.