Selain lewat mimik wajah yang muncul dari potongan-potongan video karakternya, Chaganty juga ngebawa penonton buat ngikutin perjuangan David lewat cara David yang menelusuri internet mulai dari nge-hack sosial media anaknya, nyari informasi soal temen-temen Margot, sampai riset-riset gitu.
BACA JUGA:Mantul, Aset Michael Jackson Hasilkan Banyak Uang Setelah Meninggal
Pokoknya Chaganty nunjukin bahwa David adalah salah satu dari kita, penonton, dan apa yang dilakukan David tuh juga adalah sesuatu yang bakal kita lakukan kalau ada di posisi dia.
Dan semakin kita dibawa dalam perjuangan David nyari anaknya, semakin kita dan David dibuat sadar, kalau orang tua tuh nggak pernah tahu siapa anaknya sebenarnya. Itu nge-confirm mimpi buruk setiap orang tua sih mungkin, bahwa anak itu seringkali punya kehidupan kedua di internet. Sesuatu yang bahkan mungkin saat ini juga lo alami, sob.
Dan hal inilah yang bikin Searching berhasil banget. Film ini bisa mengemas sebuah paradox dari teknologi yang seringkali kita alami, tapi nggak kita sadari.
Dengan premis yang sederhana banget, tapi karena dikaitkan dengan teknologi, bikin film ini jadi menarik. Apalagi dengan plot twist di akhir film yang kurang ajar banget, film Searching ini cocok banget deh dijadiin agenda nonton bareng kalian sama orang tua, hehehe. (*)
Penulis: Syifa Nuri Khairunnisa