Ketika kita melakukan multitasking akan menyebabkan prefrontal cortex dan striatum menghabiskan glukosa teroksigensi. Kandungan ini yang memungkinkan seseorang berfokus pada pekerjaan. Tapi ketika kita multitasking, kandungan ini akan terbakar dengan cepat. Akibatnya kita menjadi lelah dan linglung setelah beberapa waktu. Berpindah-pindah aktivitas seperti ini juga memicu terjadinya feedback dopamine, semacam kehilangan fokus.
(Penulis: Meryam Zahida)