Ini 4 Modal Penting yang Harus Kamu Punya Kalau Mau Kuliah di Jurusan Hukum

HAI-ONLINE.COM – Ibarat dalam cerita-cerita perang, Fakultas Hukum jadi medan perang dan kita jadi pejuangnya. Untuk masuk ke medan perang, tentunya kita membutuhkan banyak persiapan matang supaya bisa survive, bahkan memenangkan pertarungan.

Persiapannya bermacam-macam. Nggak cuma mempersiapkan mental dengan matang, mengasah senjata yang akan digunakan berperang juga wajib hukumnya. Intinya, sih, kita pengen menang. Makanya nggak usah heran kalau dalam film bertema kolosal, si tokoh utama bakal mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Mulai dari bikin strategi perang, sampai bertapa di dalam goa!

Nah, sama kayak mau masuk Fakultas Hukum. Segala sesuatunya harus dipersiapkan biar kita bisa bertahan, atau menjadi ‘pemenang’, alias lulus dengan predikat memuaskan. Selain mental, nyatanya, biar bisa melalu tahap ini dengan baik, kita juga dituntut untuk mengasah ‘senjata’ yang bakal dipergunakan.

Nah, biar nggak ‘mati’ di medan perang, mendingan persiapkan beberapa senjata yang harus dipersiapkan. Gimana, sudah siap?

Rajin Baca

Ini persiapan paling penting sebelum kita memasuki dunia kuliah dan Fakultas Hukum. Soalnya, kita nggak cuma mendapatkan informasi dari dosen aja, tapi juga dari rujukan buku-buku terkait. Kalau menurut Yogi Kusumanegara, dengan rajin baca, itu sudah jadi nilai plus buat kita masuk dalam dunia hukum.

Bisa Bahasa Asing

English is a must! Dalam kondisi global kayak sekarang, bahasa asing harus banget kita kuasai. Ya, minimal kita mengerti dengan bahasa sehari-hari, baru nanti upgrade untuk bahasa yang lebih resmi. Jangan sampai nggak ngerti sama sekali!

“Semakin hari, kecenderungan menggunakan text book Bahasa Inggris akan semakin tinggi. Itu akan sangat membantu si mahasiswa nanti. Selain itu, kalau ada mahasiswa yang bisa Bahasa Belanda akan lebih bagus lagi. Soalnya, beberapa istilah masih menggunakan Bahasa Belanda,” lanjut Pak Topo.

Analytic Skill

Sebagai seorang praktisi hukum yang baik, kita harus mampu menganalisa masalah dengan berbagai pendekatan dan undang-undang yang paling pas untuk digunakan. Dengan mengasah kemampuan ini, kita jadi akan lebih mudah untuk memecahkan satu kasus.

“Kalau di sekolah ada anak-anak yang sudah berpikir dengan kritis, itu akan membuatnya jadi lebih siap untuk masuk ke dunia hukum,” ujar pria ramah ini menambahkan.

Kemampuan Berbicara

“Kalau yang di sekolahnya jarang banget diskusi atau ngomong pas presentasi, lebih baik belajar untuk berbicara di depan orang banyak. Jadi, kalau sudah masuk ke Fakultas Hukum, kita jadi nggak kagok-kagok banget kalau presentasi di depan kelas dan dosen,” ujar Dwinta, salah satu mahasiswi Fakultas Hukum di Universitas Padjajaran Bandung.