Yang Nggak Terlupakan Dari Konser #ANNAIFERSARY22TAHUN.

Hai-online.com - Minggu 22/10/17 kemarin terlihat ada yang berbeda di Teater Garuda Taman Mini Indonesia Indah. Ratusan orang nampak mengantri dan beberapa memakai atribut Naif. Ya, mereka datang untuk menyaksikan konser #ANNAIFERSARY22TAHUN NAIF.

Konser tersebut berlangsung pada pukul 20.00 WIB. Konser dibuka dengan tarian Jaka Tarub. Yang menarik dari tarian Jaka Tarub disini adalah, semua bidadari yang ada dalam kisah Jaka Tarub diperankan oleh laki-laki.

Setelah itu, seluruh personil NAIF naik ke atas panggung. Setelah sambutan singkat, lagu 7 Bidadari dimainkan sebagai lagu pembuka. Di sesi pertama konser, seluruh lagu di album 7 Bidadari dinyanyikan .

Pukul 20.45 WIB break konser, ada perayaan tiup lilin ulang tahun ke 22 NAIF dan komunikasi langsung dengan penonton, dipandu MC Desta, Vincent serta Adjis doa ibu dan Gilang Goblohgo dengan pembawaan yang mengundang gelak tawa penonton.

Konsep album terbaru kali ini diambil dari dongeng Jaka Tarub, dengan 7 Bidadari sebagai nama album ke 7. Maksud cerita di balik album ini, NAIF ingin melestarikan cerita daerah yang dikembangkan langsung di dalam karyanya.

“Album ini lebih mengcapture moment yang akhir-akhir ini lagi kita rasakan”, tambah David sang vokalis. Proses album yang tergolong tidak sebentar dipengaruhi oleh jadwal manggung yang padat, masing-masing personel punya project di luar NAIF serta kerja sama dengan label baru yang mau menaungi, yaitu The Majors.

NAIF langsung mengeluarkan album di saat hari jadi ke 22 karna ingin membuat perayaan ini menjadi lebih khusus dan spesial. “Kayak film, kan dikeluarinnya premiere. Biar langsung semuanya berbarengan hari ini”, sambung David lagi.

Di dalam album 7 Bidadari terdapat 10 lagu. Ada yang baru di album ke 7, di dalam lagu ‘Sedjak’, iringan musik dangdut ringan terasa dalam lagu tersebut. Harapannya, di album ini, NAIF bisa mengembalikan lagu-lagu merka seperti kembali ke zamannya dimana lagu-lagunya terasa ‘NAIF banget’.

Di sesi kedua, NAIF mengajak para KawanNaif ( sebutan untuk penggemar NAIF) untuk bernostalgia dari lagu-lagu di album sebelumnya. Diawali dengan ‘Air dan Api’, kemudian di tutup dengan ‘Toal-Toel’.

Di tengah-tengah penampilan sesi kedua, sebelum konser berakhir, nggak lupa NAIF mengajak seluruh penonton untuk berfoto bersama. Di akhir acara juga terdapat sesi signing dan bagi yang berminat bisa berfoto bersama para personel.

Penulis: Felisitas Anya - SMA Kolese Gonzaga