HAI-ONLINE.COM – Ngurusin mobil kesayangan, tuh, nggak beda jauh sama kayak ngurusin pacar. Keduanya sama-sama butuh perhatian, guys.
Intinya, kita harus memberikan sedikit waktu kita untuk memperhatikan kendaraan kesayangan. Apa lagi setelah si mobil ini habis melakukan kerja keras kayak menerjang hujan, atau bahkan banjir di musim penghujan kemarin. Perhatian ekstra jadi hal paling logis biar si doi nggak ngambek.
“Sehabis menerjang hujan atau bahkan banjir, kendaran bakal kotor. Nah, sebisa mungkin, kita harus membersihkannya supaya umur part bisa lebih lama,” ujar Pak Jusri Pulubuhu dari Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC).
Nggak salah, sih, Pak Jusri ngomong kayak gitu. Soalnya, hujan dan banjir bukan sekedar perkara mobil jadi kotor saja. Ada yang lebih berbahaya. Yap, air hujan punya tingkat asam tinggi yang bisa berakibat pada munculnya korosi atau karat. Bahkan, cuaca yang cenderung lembab akan menimbulkan jamur di beberapa tempat. Duh!
Simak juga: Bangga, Ini 5 Aplikasi Chatting Buatan Orang Indonesia
Nggak usah muluk-muluk, deh, guys. Coba aja kita mulai dari perhatian kecil yang bisa kita kasih kayak perhatiin beberapa bagian penting di kendaraan kita. Dijamin, hubungan kita dengan si doi bakalan awet.
Ini dia 5 bagian mobil yang butuh perawatan ekstra di musim hujan.
Velg
Velg jadi satu bagian yang wajib diperiksa setelah kita menerjang banjir. Pasalnya, kotoran yang menempel dan asam yang timbul akibat hujan bisa menyebabkan velg jadi berjamur dan berkarat. Mau bukti? Cek aja warna velg yang nantinya berubah jadi kusam. Nggak usah panik. Selain harus rajin dicuci dan dilap sampai kering, velg juga bisa dipoles pakai pengilap besi dan chrome yang dijual bebas di pasaran.
Kaca Mobil
Air yang mengendap gara-gara hujan bisa menyebabkan jamur. Bahaya, bro, pasalnya jamur dapat mengganggu pengelihatan kita.
"Perlu diingat, pemakaian obat jamur itu, cuma bisa diaplikasikan ke mobil Jepang saja. Kalau mobil Eropa nggak disarankan, karena butuh perlakuan khusus. Makanya buat yang pakai mobil Eropa, kudu dibawa ke salon mobil, nggak bisa sendiri," wanti Andre, selaku pemilik Signal Custom