Tahun 2017 ini, banyak musisi-musisi indie folk yang meluncurkan album baru. Nah, HAI udah pilih beberapa album yang paling recommended buat didengar. Selain emang enak, album-album ini juga dapet nilai bagus dari para kritik. Boleh jadi alternatif kalo mulai bosen dengan folk lokal. Hehehe. Cek nih!
1. A Crow Looked at Me dari Mount Eerie.
Elverum mencoba menjelaskan bahwa ditinggal mati orang kesayangan memang menyedihkan sekaligus banyak memberikan pelajaran untuknya untuk hidup dengan nuansa yang berbeda. Kalau ingin mendengar salah satu ‘kesedihan’ Elverum, coba dengerin lagu Real Death deh.
2. Crack-Up dari Fleet Foxes.
Dengan aransemen yang lebih kompleks, Pecknold dan kawan-kawan berasumsi bahwa album ini berisi pentingnya memahami sebuah janji dan memperbaiki kegagalan sebagai seorang manusia.
Single andalan album ini adalah Third of May/Odaigahara dan Fool’s Errand.
3. Pleasure dari Feist
Dalam album Pleasure ini, penyanyi kenamaan Kanada tersebut kembali mengusung tema French-Pop dengan sedikit bumbu trance music serta nuansa jazz.
Seperti di album-album sebelumnya, vokal uniknya nggak berubah. Single andalan album ini adalah Century.
4. Pure Comedy dari Father John Misty.
Melalui Pure Comedy, Tillman menjelaskan mencintai diri sendiri lebih baik dari pada membenci orang lain.
Tentang bagaimana cara Tillman membungkus pesan tersebut dalam sebuah lagu, coba denger lagunya Ballad of a Dying Man dan Pure Comedy.
5. Goths dari The Mountain Goats.
Seperti namanya, album ini emang menceritakan mengenai the beautiful melancholy life of a goth yang katanya dialami si vokalis John Darnielle.
Walaupun bercerita tentang goth yang katanya disebut musik kegelapan, The Mountain Goats mengemasnya dengan asik. Coba denger lagu Andrew Eldritch is Moving Back to Leeds. (Lingga)