Android 2.2 Frozen Yoghurt (Froyo)
Pada versi ini Android sudah mendukung penggunaan SD Card sebagai penyimpanan kedua dan sudah mendukung Adobe Flash Player 10.1. Froyo dirilis pada 20 Mei 2010 pada Google Nexus One.
Android 2.3 Gingerbread
Ada banyak peningkatan yang terjadi pada versi ini dibanding dengan sebelumnya. Girgerbread dirancang untuk memaksimalkan kemampuan aplikasi dan game dan mulai digunakannya NFC atau Near Field Communication. Versi ini dirilis pada 6 Desember 2010 dan memiliki pengguna terbanyak dibanding versi sebelum-sebelumnya.
Android 3.0 Honeycomb
Pada tahap ini, Android memfokuskan pada pengoptimalan pada tablet PC. Pertama kali diperkenalkan ke publik pada 22 februari 2011 dan smartphone yang pertama kali mencicipinya adalah Motorola Xoom.
Android 4.0 Ice Cream Sandwich
Pertama kali dirilis pada 19 Oktober 2011 dan Ice Cream Sandwich langsung menjadi versi Android yang paling anyar. ICS juga pertama kali muncul di salah satu produk Samsung, Galaxy Nexus 7.
Android 4.1 Jelly Bean
Nah, pada versi ini Android membawa pembaruan yang cukup signifikan. Fitur-fitur baru pun ditambahkan seperti input keyboard, desain baru dari fitur pencarian, UI yang baru dan pencarian via suara menjadi lebih cepat. Tapi gak cuma itu, bro. Pada Jelly Bean versi 4.2, Android memboyong fitur photo sphere untuk panaroma, daydream sebagai screensaver, power control, lock screen widget, dan widget terbaru.
Android 4.4 Kitkat
Google butuh waktu setahun untuk bisa melahirkan KitKat. Salah satu alasannya karena Google merombak abis-abisan UI versi Jelly Bean dan pada tahap ini juga Android memiliki teknologi "Ok, Google" yang mendapat banyak pujian dari parak-pakar teknologi