:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/haifoto/original/60991_ada-pokemon-di-dalam-pesawat.jpg)
:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/haifoto/original/70343_petir.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/haifoto/original/73663_vending-machine-penjual-likes-dan-followers-instagram-foto-oleh-vasily-sonkin.jpg)
Biasanya, vending machine itu dipakai untuk menjual minuman kaleng, makanan ringan, atau pulsa. Tapi itu nggak berlaku di Rusia. Pasalnya, di sana ada vending machine yang pasti disukai oleh para pemanjat sosial di Instagram.
Ya, vending machine yang terletak di depan sebuah mal di Moscow ini menjual likes dan followers Instagram, bro. Dengan biaya sekitar 50 rubles (0,9 dolar AS) atau sekitar Rp 10 ribu kita bisa mendapat 100 likes, dan dengan biaya 100 rubles (1,7 dolar AS) atau sekitar Rp 22 ribu bisa dapat 100 followers baru.
Ini beneran, loh. Seorang jurnalis Rusia bernama Alexey Kovalev yang menceritakannya di Twitter. Salah satu followersnya menjawab twit tersebut dan bilang bahwa vending machine tersebut adalah salah satu produk dari sebuah perusahaan dari India, dan ‘likes’ bisa mereka dapat dari peternak ‘likes’ bernama Rantic bot yang berbasis di Tel Aviv.
:blur(7):quality(50)/photo/haifoto/original/82657_cara-bedakan-xiaomi-aseli-atau-palsu.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/haifoto/original/60991_ada-pokemon-di-dalam-pesawat.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/haifoto/original/70343_petir.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/haifoto/original/82311_pacaran-jangan-bawa-nafsu.jpeg)
:blur(7):quality(50)/photo/haifoto/original/60991_ada-pokemon-di-dalam-pesawat.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/haifoto/original/70343_petir.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/09/21/burgerkillllljpg-20210902023922-20220921021404.jpg)