HAI-online.com - Banyak yang mengira, bahwa membaca itu kegiatan pasif dan leha-leha semata, karena saat membaca kita cuma teronggok di satu tempat dan nggak melakukan suatu gerakan kecuali membulak-balik halaman dan menaik turunkan bola mata.. Sama kayak menonton film, ketika kita lagi asik baca, kadang suka susah banget diganggu. Nyokap manggil untuk makan bareng juga sering diabaikan. Kalau pun dituruti, ya bukunya tetep nggak lepas dari tangan.
Setelah khayalan kita masih nyangkut di cerita. Novel udah tamat, tapi kebaperannya terus melekat. Jadinya, suka bengong!
Belum lagi kalau ngomongin beli bukunya dan kamu mengidap gejala tsundoku alias suka beli-beli buku tapi tak langsung membacanya. Udah berapa tuh, uang jajan yang disisihkan untuk tiba-tiba jajan buku? Tiap ada kiriman sampe ke rumah pasti nyokap sewot. "Ya ampun, buku yang kemarin itu emang udah kamu baca? Kok udah ada kiriman buku baru lagi?"
Nah, biar jadi terkesan bermanfaat ketika kamu mulai suka baca buku, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
BACA JUGA: Memahami Cara Kerja Algoritma Instagram Dalam Menampilkan Timeline
Catat Wishlist Sebelum Membeli Buku
Biar kamu nggak gampang tergoda tiap kali berkunjung ke toko buku atau mampir ke online bookshop, ada baiknya kamu bikin dulu wishlist buku-buku yang ingin kamu beli.
Apalagi, sekarang ini kita bisa dengan mudah sekali menemukan buku-buku yang seru dan sebelumnya kita tahu itu langka. Dengan bikin wishlist, kamu jadi bisa menentukan buku-buku mana yang bener-bener kamu pengen beli dan buku mana yang bisa dibeli kemudian hari.
Catat juga harga bukunya dan sesuaikan dengan anggaran yang kamu bisa sisihkan dari uang jajan.
Menentukan jadwal beli buku dan anggarannya akan membuatmu lebih disiplin dalam membaca, lho. Misalnya, jika tiap bulan kamu menjatahkan beli lima buku, maka sebulan itu kamu mikir hanya akan membaca buku-buku tersebut.
Tentukan Fokus Tema Bacaan
Tiap buku itu akan menyinggung tema yang beda-beda. Walaupun genrenya cinta, tapi latar kejadiannya bisa berbicara isu politik, sejarah, petualangan, atau pencarian jati diri.