Follow Us

Ini Dia Keripik Kentang Termahal Di Dunia, Harganya Rp 145.000 Per Keping!

Dimas Yulian - Rabu, 26 Oktober 2016 | 11:00
Ini Dia Keripik Kentang Termahal Di Dunia, Rp 145.000 Per Keping!
Dimas Yulian

Ini Dia Keripik Kentang Termahal Di Dunia, Rp 145.000 Per Keping!

Buat kamu para pecinta camilan keripik kentang, ada kabar yang pasti bikin kamu kaget sekaligus penasaran. Teman nongkrong yang harganya pas di kantong ini, ternyata ada juga yang dibanderol selangit! Masa sih?

Yap, kalo kamu ngerasa keripik kentang yang biasa kamu makan sekarang udah kemahalan, coba bandingkan dengan harga keripik kentang yang satu ini. Nggak tanggung-tanggung sebuah pabrik bir di Swedia, St Erik, baru aja mengeluarkan keripik kentang yang diklaim sebagai keripik kentang termahal di dunia.

Mau tau berapa harganya? 56 dollar atau setara Rp 727.000 ribu! Dengan harga semahal itu kira-kira berapa banyak isi yang didapet? Jawabannya adalah lima. Bukan lima kilo, atau lima gram, tapi lima keping! Dengan harga yang sedemikian mahal, artinya keripik kentang ini punya harga satuan 11,2 dollar atau sekitar Rp 145.000 ribu per keping. Gokil ya?

Ini Dia Keripik Kentang Termahal Di Dunia, Rp 145.000 Per Keping!
“Minuman kelas satu berhak dinikmati bersama snack kelas satu. Inilah mengapa kami berusaha membuat keripik kentang paling eksklusif di dunia, “ kata Brand Manager St Erik Brewery, Marcus Friari, seperti dikutip dari New York Post, Kamis (20/10).

Dengan harga semahal itu, bahan baku yang digunakan pun bukan bahan baku sembarangan. Bahan baku keripik kentang ini didatangkan dari Ammarna, sebuah kota di perbukitan di Swedia. Nggak cuma itu, keripik kentang ini juga tersedia dalam lima varian rasa. Mulai dari rasa Matsusake Mushrooms, Truffle Seaweed, Crown Dill, Leksand Onions, dan India Pale Ale.

Hingga sekarang, St Erik Brewery udah mengeluarkan 100 bungkus keripik kentang yang diklaim termahal di dunia ini. Tapi meskipun menjual dengan harga yang nggak masuk akal, keripik kentang ini udah abis dibeli. Karena ternyata St Erik berencana menyerahkan hasil penjualannya buat amal.

Yap, harga yang ditawarkan nggak melulu buat mengejar keuntungan. Ada juga maksud baik yang menyertai produksi makanan yang tergolong unik ini. Tertarik mencoba?

Editor : Hai

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest