Sebuah mobil tersebut terparkir di kantor Googleplex di Mountain View, California, AS. Sepintas mobil tersebut tak spesial namun ternyata ia adalah driverless car alias bisa beroperasi tanpa perlu dikendalikan.
Wartawan KompasTekno, Wicak Hidayat dalam kunjungan ke markas Google pada Rabu (28/10/2015), sempat mengabadikan dan melongok ke dalam mobil tanpa sopir tersebut.
Secara garis besar, bentuk mobil self-driving Google itu nggak jauh berbeda dari versi pertama yang dikenalkan, dengan dimensi mungil karena hanya mengusung dua tempat duduk, mirip dengan mobil mini Smart Fortwo besutan Mercedes-Benz.
Melongok ke dalam, terlihat bagian dashboard mobil yang tanpa setir. Alih-alih, Google menempatkan semacam rak yang bisa dipakai untuk menaruh berbagai barang.
Pada bagian tengah antar tempat duduk, panel kontrol yang dimiliki terlihat berbeda dari model sebelumnya. Jika di video presentasi Google nampak terdapat satu tombol Start dan satu tombol emergency (bulat merah), maka model panel kontrol ini terlihat lebih kompleks dengan berbagai tombol.
Sensor mobil terletak di bagian atas yang kini terlihat lebih menyatu dan tidak terlalu menonjol.
Dalam video presentasi Google, salah sau pengendara yang mencoba mengatakan bahwa mobil dengan pintar akan melambat sebelum masuk tikungan, lalu kembali berakselerasi setelah membelok.
Proyek mobil yang bisa berjalan sendiri ini telah dikembangkan selama enam tahun oleh Google dan diuji pertama kali pada tahun ini.
Sebanyak 25 unit purwarupa telah dibangun untuk keperluan uji coba. Sebanyak 75 unit tambahan dijadwalkan bakal menyusul kemudian, juga di tahun ini.
Dengan bantuan software khusus dan data pemetaan Google, mobil-mobil pintar tersebut bisa menyetir sendiri tanpa butuh intervensi manusia, dari mulai berangkat hingga tujuan akhir. Mobil otomatis Google berbentuk membulat -hampir bisa dibilang mirip bemo- dengan kapasitas dua orang. Ia bertenaga listrik dan sanggup menempuh jarak 128 kilometer dalam sekali pengisian. Kecepatan maksimalnya juga dibatasi 40 km per jam oleh Google.
Apabila semuanya berjalan lancar, Google menargetkan mobil otomatisnya sudah bisa tersedia untuk konsumen umum dalam waktu lima tahun ke depan. Yuk, Dilihat foto-fotonya.