Follow Us

Kekerasan Murid Terhadap Guru terjadi di SMK Tangerang

- Kamis, 08 Oktober 2015 | 02:45
Citra guru yang suka marah-marah (ilustrasi)
Hai Online

Citra guru yang suka marah-marah (ilustrasi)

Kasus kekerasan di sekolah terus terjadi. Jika beberapa kabar buruk mengungkap peristiwa kekerasan guru terhadap muridnya, atau murid senior kepada juniornya, kali ini kekerasan dan penganiayaan terjadi dari murid terhadap dua orang gurunya.

Kekerasan ini melibatkan salah satu warga SMK Yayasan Darussalam Panongan, Tangerang, Banten. FA (16) dinyatakan sebagai pelaku yang telah menganiaya korban, yakni dua guru perempuan, yaitu Trihartati (42) dan Muryanah (23). Seperti dilansir dari Harian Kompas, pelaku telah menjalankan aksinya di rumah milik yayasan, tempat kedua guru itu berdiam.

Trihartati yang berstatus pegawai negeri sipil dan Muryanah, guru honorer, terbaring lemah di Rumah Sakit Ciputra, Citra Raya, Cikupa pada Rabu (7/10) kemarin. Keduanya dirawat intensif setelah dibacok oleh FA. Trihartati mengalami dua luka bacokan di kepala bagian samping kiri dan atas. Kondisinya kini sudah membaik.

Sementara Muryanah masih kritis akibat lima luka bacok di kepala belakang dan jari tangan kiri nyaris putus. Ia sudah menjalani operasi Rabu pagi. Muryanah adalah anak kandung Trihartati.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest