HAI-Online.com- Memiliki kulit yang sehat adalah dambaan bagi setiap orang, terutama bagi kaum hawa dan mereka yang punya perhatian pada kesehatan kulitnya.
Namun ada banyak faktor dsri dalam dan luar yang juga mempengaruhi kesehatan kulit kita, seperti faktor usia, faktor lingkungan, dan faktor lainnya yang dapat menyebabkan munculnya permasalahan kulit termasuk jerawat dan penuaan dini yang banyak dihindari orang.
Nah, memahami hal tersebut, Derma XP menggelar acara Innovative Scientific Talk Show dengan mengangkat tema Skin Microbiome, Acne, Aging: Connecting The Dots.
Baca Juga: Menurut Pakar, Dua Love Language Ini Paling Susah Cari Pasangan
Acara ini menghadirkan banyak pembicara dan ahli dermatologist yang fokus melawan dua musuh kulit kita, yaitu jerawat dan penuaan dini.
Menurut dr. Lilik Norawati, seorang Dermatologist Klinik Kartika Estetika RSPAD Gatot Soebroto, kulit wajah kita memiliki siklus pergantian sel secara alamiah. Begitupun dengan proses penuaan kulit yang terjadi secara natural dan dapat dipengaruhi oleh perubahan-perubahan yang terjadi baik secara intrinsik maupun kerusakan ekstrinsik.
Nah, penuaan karena faktor intrinsik diitandai dengan kulit yang kendur serta kerutan dan garis-garis ekspresi yang terlihat lebih jelas.
Sementara untuk penuaan karena dipengaruhi faktor ekstrinsik ditandai dengan adanya tanda penuaan atau bintik hitam, kerutan yang mendalam, epidermal atrophy atau kulit kering, dan juga leathery appearance atau kulit yang kasar.
“Penuaan karena faktor intrinsik terjadi karena kerusakan alami, komponen kulit, dan penurunan kemampuan regenerasi sel sementara itu pengaruh lingkungan seperti paparan sinar matahari, polusi, udara, asap rokok merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi penuaan secara ekstrinsik,” ungkap dr. Lilik di acara Talkshow.
Nggak cuma masalah penuaan dini, masalah jerawat juga sering kali mengintai banyak orang. Penyakit jerawat dapat muncul ketika terjadi lonjakan hormon seks (androgen) yang membuat kelenjar minyak di wajah menjadi lebih aktif, sehingga menghasilkan sebum terlalu banyak dan mengakibatkan pori-pori gampang tersumbat.
Ditambah lagi, dengan faktor luar yaitu menempelnya debu, kotoran, dan bahkan bakteri akan menimbulkan reaksi peradangan pada kulit yang kemudian menjadi jerawat.
“Acne vulgaris atau jerawat merupakan salah satu penyakit kulit yang sering kita temukan di praktek. Ada sekitar 47 sampai 90 persen remaja dan dewasa muda di dunia pernah mengalaminya.
"Jerawat membutuhkan terapi jangka panjang yang mungkin bisa mencapai tahunan dan terkadang memiliki dampak yang signifikan pada psikologis hingga kualitas hidup pasien, karena itu penanganan jerawat harus secara personal dan berfokus pada pasien,” ujar dr. Dian Pratiwi, dari Erha Derma Center Kemanggisan.
Menyambung obrolan soal kulit sehat bukan saja tentang skin barrier tetapi juga sistem imun kulit yang baik dan juga mikrobioma yang seimbang. Untuk itu, menjaga keseimbangan itu butuh perawatan dan perlawanan dari ahli kulit.
“Kulit yang tidak sehat sedikitnya mengalami gangguan satu dari tiga pertahanan kulit. Mikrobioma yang tidak seimbang bisa menyebabkan beberapa penyakit kulit termasuk tentunya acne atau jerawat,” lanjut dr. Dian.
Untuk mengatasi berbagai macam permasalahan kulit tersebut, tentu membutuhkan perawatan yang tepat. Selain ditangani oleh dokter kulit yang handal, produk-produk peresepan dokter pun harus memiliki kualitas yang bagus dan terjamin.
Derma XP, salah satu anak perusahaan Arya Noble Group telah berkecimpung di industri dermatologi selama 20 tahun, saat ini hadir dengan wajah baru mengusung Intelligent Dermabeauty Partner yang diluncurkan dalam acara Derma XP Keep Inventing! di Bali pada 10 Desember 2022 lalu.
Andy Surjadi sebagai Direktur Derma XP juga menjelaskan bahwa Derma XP merupakan rekan strategis bagi para dokter kecantikan di Indonesia yang kini bertransformasi melalui Empat pilar yaitu: People Transformation, Product Invention, New Access Invention dan Brand Transformation.
Baca Juga: Anak Muda Selangkah Lebih Maju Soal Skincare
“Derma XP berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh dokter melalui produk-produk inovatif dan berkualitas tinggi, yang semuanya diproduksi di fasilitas manufaktur kami. Semua produk kami bersertifikat CPOB, CPKB, halal dan sesuai standar ISO,” jelas Andy Surjadi.
Saat ini, Derma XP nggak hanya sebagai partner dalam mendapatkan produk-produk peresepan dokter tetapi juga produk over the counter yang up to date, inovatif dan efektif, sehingga dokter dapat memberikan layanan yang lebih optimal dan tepat kepada pasiennya.
“Dengan semangat untuk selalu menciptakan penemuan baru dan berkelanjutan, beradaptasi dengan dunia yang terus berubah, dan menjadi solusi untuk kebutuhan setiap dokter, Derma XP sebagai Intelligent Dermabeauty Partner merupakan pilihan utama sebagai solusi komprehensif untuk para dokter, dengan lebih mengutamakan hubungan dua arah sehingga mampu memberikan pelayanan dan memenuhi kebutuhan dokter dengan jauh lebih baik,” tutup Andy. (*)