Follow Us

Fans Pink Floyd Konservatif Mengecam Logo Pelangi Dark Side of The Moon

Rifka Amalia - Senin, 23 Januari 2023 | 14:05
Cover album 'Dark Side Of The Moon' - Pink Floyd.
Pink Floyd

Cover album 'Dark Side Of The Moon' - Pink Floyd.

HAI-ONLINE.COM – Minggu ini, progressive rock legendaris asal Inggris mengumumkan peluncuran 'Special 50th Anniversary Reissue Box Set' dari album ikonik mereka ‘Dark Side Of The Moon’ yang direkam tahun 1973.

FYI, album studio yang menampilkan cover cahaya pembiasan prisma dengan warna pelangi ini telah menjual lebih dari 45 juta copies di seluruh dunia.

Dalam rangka meluncurkan new 50th box set untuk album tersebut, band yang didirikan tahun 1971 ini membagikan artwork version terbarunya sebagai foto profil Facebook resmi mereka.

Dalam karya seni tersebut, terlihat sebuah prisma menampilkan angka '50’ dengan tambahan warna pelagi di dalamnya, yang mengingatkan kembali sama artwork original 'Dark Side Of The Moon'.

Namun, beberapa fans konservatif mengira foto profil baru tersebut adalah pernyataan advokasi buat gerakan LGBTQ+, dan ngasih komentar buruk sebagai bentuk kemarahan mereka.

Beberapa dari mereka meminta buat menghilangkan simbol ‘pelangi’ dari artwork tersebut, dan bilang kalau mereka pengen representasi yang setara karena nggak ada ‘straight flag’ di sana.

“Hilangin pelanginya, lo bikin diri lo kelihatan bodoh!” tulis salah akun Facebook, diikuti dengan sebuah reply di bawahnya yang bilang kalau dia nggak akan mendengarkan Pink Floyd lagi.

"Emangnya nggak ada straight flag? Gue pengen representasi yang setara, jangan salah paham, kita semua harus jujur ​​tentang siapa kita sebenarnya,” tutur yang lainnya.

Merespon hal tersebut, fans Pink Floyd lainnya menertawakan kesalahan yang salah kaprah itu sebagai lelucon yang lucu dan mengirimkan gambar meme.

Baca Juga: No Pressure Live in Jakarta 2023: Informasi Lengkap Jadwal, Lokasi, Harga Tiket dan Cara Beli

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest