Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Lukisan Legendaris Van Gogh Dilempari Sup Kaleng oleh Dua Aktivis, Ini Videonya!

Arlingga Hari Nugroho - Senin, 17 Oktober 2022 | 18:45
Lukisan legendaris Sunflower Vincent Van Gogh dilempari sup tomat oleh dua gadis muda, viral di media sosial.
Getty Images/HERBERT NEUBAUER

Lukisan legendaris Sunflower Vincent Van Gogh dilempari sup tomat oleh dua gadis muda, viral di media sosial.

HAI-Online.com - Baru-baru ini sebuah video menampilkan lukisan legendaris Sunflower Vincent Van Gogh dilempari sup tomat oleh dua gadis muda, viral di media sosial.

Dilansir dari Daily Mail, insiden itu terjadi di Galeri Nasional London, Inggris pada hari Jumat (14/10) lalu.

Aksi tersebut dilakukan oleh dua gadis bernama Anna Holland (20) dan Phoebe Plummer (21) yang melempari lukisan Sunflower dengan dua kaleng sup tomat.

Keduanya diketahui sebagai aktivis Just Stop Oil yang mengkampanyekan penghentian ekstraksi minyak dan gas di Inggris.

Baca Juga: Karena Ada Grafitti Banksy, Bangunan di Los Angeles Dilelang Ratusan Miliar?

"Apa yang lebih berharga, seni atau kehidupan? Apakah itu lebih berharga daripada makanan? Lebih dari keadilan? Apakah Anda lebih peduli tentang perlindungan lukisan, atau perlindungan planet kita dan orang-orang?" kelakar Phoebe Plummer usai melancarkan aksinya.

Bukan tanpa sebab, juru bicara Just Stop Oil Mel Carrington mengatakan bahwa motif pelemparan sup tomat untuk mendapatkan perhatian publik.

"Di Inggris, banyak rumah tangga berjuang untuk membayar tagihan bahan bakar dan makanan karena inflasi yang melonjak, dan beberapa bahkan tidak mampu untuk memanaskan sekaleng sup," ungkap Carrington dikutip dari The New York Times.

Baca Juga: Nggak Nyangka, Potret Diri Pelukis Van Gogh Ditemukan Tersembunyi di Balik Lukisannya!

Akibat insiden tersebut, pihak kepolisian Metropolitan London telah mengamankan kedua pelaku.

"Keduanya telah ditangkap karena kerusakan kriminal dan pelanggaran berat. Petugas saat ini sudah melepaskan mereka," ungkap kepolisian dalam Daily Mail.

Karya seniyang ditafsir senilai 84,2 juta dollar Amerika atau setara Rp1,3 triliun itu, kini dikabarkan telah dibersihkan dan kembali dipajang di galeri.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x