Alam, Mahasiswa Unpad Raih 2 Penghargaan Kejuaraan Hoki Tingkat Asia

HAI-Online.com - Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran sekaligus anggota UKM Unit Hoki Unpad, Alam Fajar Kusuma berhasil raih penghargaan di kejuaraan hoki internasional pada Men’s Asian Games Qualifier Bangkok 2022.

Pada kejuaraan yang digelar mulai dari 5 - 15 Mei 2022 lalu ini, Alam berhasil bawa pulang dua penghargaan, yakni Player of The Match dan Best Goalkeeper of The Tournament.

Alam yang juga tergabung dalam Timnas Indonesia, berhasil menyumbang medali perunggu.

Baca Juga: Airlangga Safe Space Gelar Acara Ungkap Penyebab Self-HatredBaca Juga: Ketahuan Bakar Sampah, Warga Jaksel Didenda Rp 500 ribu, Ini Bahaya Polutannya!

Ia menjelaskan, penghargaan Player of The Match ini adalah penghargaan yang diberikan saat selesai satu pertandingan, yang di mana pemain tersebut berperan vital atau punya penampilan yang sangat maksimal bagi tim nya.

“Kalo penghargaan Player of The Match didapetin pas laga semifinal lawan Oman,” cerita Alam yang dilansir dari laman Unpad, Rabu (25/5/2022).

Menurutnya, Oman jadi lawan yang sengit buat Indonesia. Banyak serangan dan peluang emas Oman yang berhasil digagalkan tim Indonesia.

Baca Juga: Lasman, Mahasiswa Unpad Jadi Pemimpin Baru G17 University Ambassador Consortium Wilayah Indonesia

Kerja keras tim pun terbayar dengan berhasil menaklukkan Oman lewat skor 2 - 0. Pertandingan ini juga yang membuat Alam terpilih jadi Player of The Match.

Sementara itu, penghargaan Best Goalkeeper of The Tournament didapat karena menjadi penjaga gawang terbaik selama turnamen tersebut.

“Buat penghargaan Best Goalkeeper of The Tournament didapetin lewat semua pertandingan dari pertama lawan Bangladesh, Singapura, Sri Lanka, Oman, dan Thailand,” ujar Alam.

Adapun kejuaraan ini diikuti sembilan negara di Asia dan dibagi menjadi dua pool.

Pool A berisi Oman, Thailand, Uzbekistan, Hongkong, China, dan Kazakhstan. Sedangkan Pool B berisi Indonesia, Bangladesh, Singapore, dan Srilanka.

Diketahui, pencapaian penghargaan ini atas hasil tiga minggu di Malaysia dengan kondisi puasa dan lebaran nggak bareng keluarga. (*)