HAI-Online.com- Makin ke sini, makin banyak platform investasi bodong atau ilegal trading binary yang merugikan banyak pemainnya, terutama mereka yang baru jadi member.
Nah, awal gabung memang tergiur banget sama keuntungan besar dan cepat, serta maunya instan jadi seorang rich people dengan mengantongi aset dan uang miliaran rupiah.
Tapi tahukah kamu, nggak sedikit juga teman-teman kita yang udah mengalami kerugian dengan nominal yang mencapai ratusan juta rupiah, tidak lain tidak bukan karena investasi bodong ini.
Baca Juga: Moge Tabrak Dua Bocah Kembar Hingga Tewas, Keluarga Korban Pasrah Disantuni Rp 50juta
Mengutip dari data Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi Otoritas Jasa Keuangan, total kerugian masyarakat akibat investasi bodong sudah mencapai Rp177 triliun lebih dalam kurun waktu 10 tahun.
Nggak heran, kalo ada duta-duta crazy rich yang ditugaskan untuk menggoda banyak orang biar ikutan invest yang eh tau-taunya bodong.
Untuk itu, agar tidak ikut-ikut mengalami kebuntungan, kita harus pintar nih mengatur keuangandijalur investasi dengan lrbih teliti biar nggak kena prank ekonomi.
Dikutip dark nova.id, CEO Indodax Oscar Darmawan mengimbau agar kita tidak gampang terpengaruh platform yang menjanjikan keuntungan fantastis secara instan.
“Investasi pada dasarnya bertujuan sebagai pelindung nilai aset dengan cara ditukarkan kepada aset lain, bukan mencari keuntungan dari modal kecil dan mendapatkan hasil yang sangat besar dengan cepat,” kata Oscar dalam keterangannya, Jumat (11/03/2022).
"Untuk itu perlu dipahami bagaimana memilih investasi yang benar," sambungnya.
Oscar mengatakan ada dua cara memilih platform investasi yang benar.