Follow Us

Buat Mahasiswa, Ini Pentingnya Digital Marketing di Masa Kini!

Tim Redaksi - Rabu, 09 Maret 2022 | 15:05
Ilustrasi digital marketing.
(pixabay.com)

Ilustrasi digital marketing.

HAI-ONLINE.com - Pentingnya digital marketing di masa kini tidak bisa dipungkiri. Sesuai data digital yang dihimpun, hingga Februari 2022, Indonesia memiliki populasi sebesar 277,7 juta jiwa dengan pengguna koneksi seluler sebesar 370,1 juta.

Angka ini menunjukkan, sebanyak 73,7 persen dari populasi Indonesia sudah mengenal internet. Angka ini menjadi jumlah yang cukup tinggi bagi negara berkembang sekaligus menandakan Indonesia menuju hal positif dalam transisi ke dunia digital.

Melansir dari Kompas.com, data ini disampaikan di Virtual Job Fair Webinar Week yang diselenggarakan Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) melalui Lembaga Pengembangan Pemelajaran dan Karier (LPPK) Unpar bersama Bank Central Asia (BCA) Digital pada (7/3/2022) lalu.

Dengan tema "Marketing and Workspace Transformation in The Digital Age", acara ini turut mengundang Kepala Komunikasi Pemasaran BCA Digital Duardi Prihandiko. Duardi mengatakan, saat ini segala perubahan berjalan begitu cepat khususnya dunia marketing.

Menurutnya, apa yang sedang dibicarakan saat ini, belum tentu dibicarakan pada tiga bulan kedepan.

Baca Juga: Arief Muhammad Disebut Punya S3 Marketing Dewa Berkat Foto Balihonya Viral 'Siap Jadi Nomor 1'

"Perkembangannya itu cepat sekali, perubahannya juga cepat banget. Itu serunya dunia marketing sekarang," jelas Ardi seperti dikutip dari laman Unpar, Rabu (9/3/2022).

Ardi menerangkan, jika dahulu marketing hanya sekadar dunia kreatif. Maka pada saat ini marketing bukan saja kreatif, namun juga tidak lepas dari teknologi.

Berdasarkan Marketing Technology Landscape, Ardi mengatakan ada 8.000 perusahaan perangkat lunak dari seluruh dunia yang menawarkan kepada perusahaan-perusahaan untuk membantu dalam pemasaran.

"Solusinya itu ada tentang advertising and promotion. Ada yang tentang content dan experience, ada yang social and relationship, commerce and sales. Kemudian ada data dan management," tuturnya.

Dia menambahkan, jika marketing selalu bicara mengenai bagaimana beriklan ke target penonton. Dimulai dari tahapan ingin tahu penonton, membuat pembicaraan tentang program, mengkurasi penonton, sampai mengolah data perbandingan.

"Paling penting membuat orang in a way aware kemudian curious. Ini apa sih sebenarnya, mau ngapain sih ini," kata Ardi.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest