HAI-Online.com - Sutradara Ridley Scott akhirnya angkat bicara terkait kritikan yang ditujukan kepada filmnya yang akan datang, House Of Gucci. Kritikan itu berasal dari keluarga Gucci yang asli.
Film ini bakal menceritakan kisah pembunuhan Maurizio Gucci (Adam Driver), mantan kepala rumah mode, yang mati tertembak pada tahun 1995.
Baca Juga: Kemungkinan Nggak Bakal Main Lagi sebagai Spider-Man, Tom Holland: Waktunya Move On
Mantan istrinya, Patrizia Reggiani (Lady Gaga), dihukum pada tahun 1998 karena terbukti mengatur pembunuhan sang suami dan menjalani hukuman 18 tahun penjara.
Pada awal tahun ini, Patrizia Gucci, yang merupakan cicit dari Guccio Gucci, mengatakan bahwa dia khawatir film tersebut melampaui kisah kriminal yang telah terjadi dan mengusik kehidupan pribadi para ahli waris Guccio Gucci.
Berbicara kepada AP (via Variety), Patrizia Gucci mengatakan pihak keluarga benar-benar kecewa terkait adanya film tersebut.
"Aku berbicara atas nama keluarga. Mereka mencuri identitas sebuah keluarga untuk mendapatkan keuntungan, untuk meningkatkan pendapatan dengan sistem Hollywood," ujarnya.
“Keluarga kami memiliki identitas dan privasi. Kita bisa membicarakan segalanya. Tapi ada garis batas yang seharusnya nggak bisa dilewati,” tambahnya.
Baca Juga: Lady Gaga Tegur Fotografer yang Minta Al Pacino untuk Melepas Kacamata: Lo Nggak Tau Doi Al Pacino?
Berbicara di program Today BBC Radio 4 pada Senin (22/11/2021), sutradara Ridley Scott menepis kritik tersebut.
"Gue nggak ada urusan dengan hal itu. Lo harus ingat bahwa satu orang dari keluarga Gucci dibunuh dan yang lain masuk penjara karena penggelapan pajak sehingga lo nggak bisa bilang ke gue tentang menghasilkan keuntungan,“ ucapnya.