Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

3 Fakta Myrmecia yang Disebut sebagai Semut Paling Berbahaya di Dunia

Hanif Pandu Setiawan - Minggu, 14 November 2021 | 17:05
Myrmecia swalei. Semut ini disebut sebagai spesies semut paling berbahaya di dunia.
Antwiki

Myrmecia swalei. Semut ini disebut sebagai spesies semut paling berbahaya di dunia.

HAI-Online.com – Semut dikenal sebagai serangga yang menyukai makanan manis. Namun di balik ukuran kecilnya, serangga ini bisa sangat mematikan, lho!

Semut tersebut adalah semut jenis bulldog atau Myrmecia, yang 90 spesiesnya tinggal di Australia, kecuali Myrmecia apicalis yang ditemukan di Kaledonia Baru.

Myrmecia sendiri merupakan spesies semut yang bisa tumbuh hingga lebih dari 40 mm dengan ukuran terkecilnya sekitar 15 mm.

Semut bulldog ini dikenal karena perilaku agresif dan sengatannya yang sangat kuat. Bahkan, racun serangga ini berpotensi menimbulkan syok anafilaksis.

Seperti kebanyakan alergi parah, reaksi sengatan semut bulldog bisa mematikan kalau nggak segera diobati.

Baca Juga: Kenapa Ya Susu Warnanya Putih? Pakar IPB Jelasin Penyebabnya

1. Semut paling berbahaya di dunia

Menurut Guinness World Records, semut bulldog dinobatkan sebagai semut paling berbahaya di dunia.

Saat menyerang, semut bulldog menggunakan sengatan dan rahangnya secara bersamaan. Tercatat setidaknya ada tiga kematian manusia akibat sengatan semut bulldog sejak tahun 1936.

Semut bulldog dapat menyengat beberapa kali berturut-turut dengan cepat sehingga ia bisa menyuntikkan lebih banyak racun.

Semut bulldog akan berpegangan pada korbannya dengan mandibula yang panjang dan bergigi, menggulung tubuhnya di bawah semak, dan menusukkan sengatan panjangnya ke dalam kulit.

Dalam beberapa kesempatan, sengatan semut bulldog yang beracun sudah cukup untuk membunuh orang dewasa dalam waktu 15 menit.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x