HAI-Online.com- Aktor muda Jerome Kurnia memberikan pernyataan yang menggelitik usai menyabet penghargaan Pemeran Pendukung Pria Terbaik di FFI 2021 semalam.
Dalam pidato singkatnya, cowok blasteran Belanda Indo itu cuma bisa mengucapkan terima kasih kepada sang ibunda.
"Mama terima kasih selalu percaya sama aku. Mohon maaf nggak pernah rangking, tapi dapat Piala Citra. Terima kasih," ucap Jerome dalam Malam Anugerah FFI 2021 yang ditayangkan KompasTV, Rabu (10/11) malam.
Sebelumnya, ia mengaku gugup saat menerima Piala Citra pertamanga dan kemudian memberikan pidato kemenangannya.
Namun, ia berterima kasih kepada sutradara filmPenyalin Cahayayang ia bintangi, Wregas Bhanuteja.
"Gila, aku grogi banget di atas sini. Wregas, thank you loh, terima kasih sudah mempercayai aku, sudah membuat aku jadi bagian pesan kami (di film)," ujarnya.
"Terima kasih kepada para produser dan semua partner main aku. Dan juga pacar aku yang ada di rumah," lanjut Jerome Kurnia.
Berkat perannya dalam Penyalin Cahaya (2022), Jerome berhasil menggeser sejumlah nomine lainnya.
Mereka adalah Dimas Aditya (Yuni), Giulio Parengkuan (Penyalin Cahaya), Kiki Narendra (Preman), dan Muzakki Ramdhan (Preman).
Baca Juga: Manfaatkan Proyeksi Cahaya, Seniman Ini Bikin Potret Wajah Orang di Taman Kota
Film Penyalin Cahaya sendiri berhasil memborong 12 Piala Citra, termasuk Film Terbaik dan Sutradara Terbaik.
Penentuan Pemenang Piala Citra dilakukan oleh Dewan Juri Akhir yang berjumlah total 28 orang. Mereka terdiri dari 15 juri film cerita panjang, 3 juri film cerita pendek, 4 juri film animasi panjang dan animasi pendek, 3 juri film dokumenter, dan 3 juri untuk kategori kritik film.
Dewan Juri Akhir bertugas menentukan satu pemenang dari 25 kategori penghargaan yang nominasinya telah diumumkan di Dome Park Senayan pada 10 Oktober 2021 lalu.
Nah para Dewan Juri Akhir untuk film cerita panjang terdiri dari Aghi Narottama, Allan Sebastian, Arturo G.P., Ernest Prakasa, Faozan Rizal, Hikmat Darmawan, Joko Anwar, Karsono Hadi, Niniek L. Karim, Putut Widjanarko, Rayya Makarim, Rukman Rosadi, Sheila Timothy, Tommy F. Awuy, dan Wina Armada. Juri film cerita pendek terdiri dari Ajeng Prameswari, Budi Irawanto, dan Edo Wulia.
Juri film animasi panjang terdiri dari Chandra Endroputro, Daryl Wilson, dan Wahyu Aditya. Juri film animasi pendek terdiri dari Chandra Endroputro, Ryan Adriandhy, dan Wahyu Aditya.
Sementara juri film dokumenter terdiri dari Dudit Widodo, Dwi Sujanti Nugraheni, dan Tonny Trimarsanto. Dan Juri kritik film terdiri dari Hariyadi, Panji Wibowo, dan Sazkia Noor Anggraini. (*)