HAI-Online.com - Pembelajaran tatap muka (PTM) semakin gencar dilaksanakan banyak sekolah. Nggak cuma diingatkan untuk penting menjaga protokol kesehatan (prokes) selama dan setelah jam sekolah, para pelajar juga diingatkan terus untuk menjaga kesehatan fisik dan mental mereka.
Yap, mendukung hal tersebut, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi RI (Kemendikbudristek) meluncurkan satu kampanye baru, yaitu gerakan 3M ABC (Asupan nutrisi, Bergerak aktif dan Ceria) untuk para pelajar.
Nah, selain memenuhi asupan nutrisi yang baik untuk imun tubuh kita, gerakan senam3M ABC juga diperkenalkan ke para siswa-siswi sekolah dasar di seluruh Indonesia untuk menjadikan mereka aktif dan ceria.
Baca Juga: Travis Scott Meminta Maaf Atas Kericuhan di Festival Musik Astroworld 2021
Kemendikbudristek pun telah membuat modul dan merekomendasikan gerakan senam 3M ABC untuk dilaksanakan menyeluruh bagi siswa dan siswi kelas 1-6.
Bersama dengan Kalbe Consumer Health, melalui brand Sakatonik ABC inilah Kampanye 3M ABC akan mendukung penerapan prokes pada PTM tahun ajaran baru 2021/2022.
Senam ini pun bakal dilaksanakan sebelum pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dan selama pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK).
Ketua Umum Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO), dr. Leny Pintowari, Sp.KO mengatakan Gerakan Senam 3M ABC disusun langsung oleh para Dokter Spesialis Kesehatan Olahraga dari PDSKO.
PDSKO sengaja memasukkan unsur pengingat prokes 3M dan gaya hidup sehat ABC Asupan nutrisi, Bergerak aktif, dan Ceria.
“Gerakan ini mudah diterapkan dan menyenangkan bagi anak-anak. Gerakan ini berdurasi 12 menit sehingga dapat dilakukan beberapa kali dalam sehari," kata dr. Leny, dalam virtual media briefing, pekan (5/11/2021) lalu.
Ia juga menganjurkan, sebaiknya anak-anak melakukan senam ini secara rutin minimal 10-12 minggu atau selama hampir satu semester.
Baca Juga: Ternyata Pelajar SMA yang Berani Ngajak Gelut Kapolsek itu Mabuk dan Ngaku Anak Polisi