“Tidak ada perbedaan (jenis motor). Alasannya, karena lalu lintas di Indenesia jika akan mendahului harus dari sisi sebelah kanan. Sehingga kaki kiri lebih aman jika kondisi berhenti. Jadi sebaiknya dalam kondisi apapun dan jenis motor apapun usahakan kaki kiri yang turun saat berhenti,” kata dia.
Hal tersebut juga berlaku saat motor berada di tanjakan dan turunan.
Sebab saatmelintasi tanjakan, pengendara hanya memakai rem depan akan kesulitan saat mau memutar gas, terutama jika menggunakanmotor kopling— yang dikhawatirkan menyebabkan motor mundur. (*)
Baca Juga: Motor Injeksi Nggak Boleh sampai Kehabisan Bensin, Mitos atau Fakta?