“Saya kurir jnt express Cikarang, tadi saya abis gajian ga da potongan gaji, masih tetep normal,” ujar akun bang_benz.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Parfum Cowok Brand Lokal Harga di Bawah 200 Ribu
Konfirmasi Kompas.com
Terkait dengan beredarnya video tersebut, Kompas.com menghubungi Elena, selaku Public Relations J&T Express Indonesia.
Saat dikonfirmasi, Elena menjelaskan, video yang viral tersebut bukan berlokasi di Indonesia.
“Video tersebut bukan berlokasi di Indonesia, tetapi di Malaysia. Saat ini sedang dalam proses pengecekan lebih lanjut,” ujar Elena saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (7/2/2021).Elena mengeklaim kalo seluruh pengiriman paket pelanggan J&T Express Indonesia saat ini berjalan lancar dan sesuai prosedur operasional.
“J&T Express berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik,” ungkapnya.
Melansir Sinar Harapan, Minggu (7/2/2021), J&T Express Perak meminta maaf dan berkata bahwa perilaku para pegawainya tersebut nggak bisa diterima.
"Pihak J&T Express akan memberi lebih banyak latihan kepada pekerja kami demi meningkatkan mutu layanan".
"Sekali lagi, J&T Express memohon maaf atas kejadian yang nggak diinginkan ini, dan akan berupaya meningkatkan mutu layanan kami".Tujuh pekerja
Pihak J&T Express Perak menjelaskan, kejadian tersebut nggak ada kaitannya dengan mogok kerja atau pemotongan upah.
"Kami sekali lagi memohon maaf karena telah merusak nama perusahaan dan barang-barang rakyat Malaysia. Kami akan segera menyelesaikan pengiriman barang secepat mungkin".