ITER merupakan proyek penelitian fusinuklirterbesar di dunia yang berbasis di Perancis, yang diharapkan akan selesai pada 2025.
Fusinukliryang diteliti melalui ITER yakni menggabungkan inti atom untuk menciptakan energi dalam jumlah besar.
Mekanisme fusinuklirtersebut berkebalikan dari proses fisinukliryang digunakan dalam senjata atom dan pembangkit listrik tenaganuklir.
Tidak seperti fisi, fusi tidak mengeluarkan gas rumah kaca dan mengurangi risiko kecelakaan atau pencurian bahan atom.
Tetapi untuk mencapai fusi sangatlah sulit dan sangat mahal, ITER sendiri diperkirakan menelan anggaran sebesar 22,5 miliar dollar AS (Rp 318 triliun).
Dipuji
PresidenChinaXi Jinpingmengirimkan pesan ucapan selamat ketika perakitan fasilitas eksperimental berlangsung di Prancis pada hari Selasa.
Baca Juga: Vaksin Corona Sinovac Udah Tiba di Indonesia, Ini Perbandingan Harga dengan Vaksin Lain
"China bersedia untuk terus meningkatkan pertukaran ilmiah dan kerja sama dengan semua pihak untuk bersama-sama membuat terobosan penting," katanya seperti yang dilansir SouthChinaMorning Post beberapa waktu lalu.
Pusat Nuklir di Saint-Paul-les-Durance di Provence, Prancis Selatan adalah langkah penting untuk membuat kekuatan fusi tersedia bagi penggunaan sipil.
Eksperimen pertama akan dimulai pada Desember 2025, dengan tujuan menunjukkan bahwa kekuatan fusi dapat dihasilkan secara berkelanjutan dan aman pada skala komersial.
Setelah selesai, reaktor harus dapat menciptakan kembali proses fusi yang terjadi di jantung bintang pada suhu hingga 150 juta derajat Celcius, 10 kali lebih panas dari matahari.