Menyoal aksi yang dilakukan bersama ini, HERO Group menjadikan Dropbox jni zenagai langkah baik dsri ptogram CSRnya untuk terus menciptakan kualitas lingkungan dan kesehatan yang lebih baik serta mendorong pendidikan masyarakat atas pengelolaan sampah yang juga merupakan bagian dari komitmen perusahaannya.
“Kami menyadari penuh tanggung jawab kami terhadap sampah-sampah yang dihasilkan oleh produk yang dijual di gerai kami. Oleh karena itu, HERO Group, Nutrifood dan Garnier menghadirkan program CSR Dropbox Sampah Kemasan guna meningkatkan penyerapan sampah kemasan untuk kemudian dapat didaur ulang," ujar Head of Communication and Government Relations, Hero Supermarket, Diky Risbianto pun di acara virtual yang sama.
Melalui kolaborasi ini, pihaknya berharap aksi ininjuga dapat menginspirasi konsumen untuk ikut mengurangi jumlah sampah ke TPA dengan mendaur ulang sampah kemasan mereka.
Nah, lahirnya ide membuat Dropbox Sampah Kemasan ini juga dibocorkan oleh Head of Corporate Communication Nutrifood, Angelique Dewi bahwa program ini berawal dari kepedulian Nutrifood bersama HERO Group dan Garnier akan permasalahan sampah kemasan di Indonesia.
"Kami berharap dapat menjadi katalisator perubahan di sektor kecantikan dan sektor lainnya, untuk menginspirasi konsumen kami dan masyarakat pada umumnya untuk turut menciptakan planet yang lebih hijau dan masa depan yang lebih baik lagi”. terangnya.
Baca Juga: Dikritik Sampe Dapet Penghargaan, Ini 8 Fakta Enola Holmes: Film yang Diperankan Millie Bobby Brown
Nah, dalam pelaksanaannya, Green Movement Indonesia yang diwakili Tasya menjelaskan, seluruh sampah yang telah terkumpul akan diangkut oleh mitra penjemput, yaitu Bank Sampah Rumah Harum Depok, untuk selanjutnya disalurkan dan diolah oleh sentra-sentra daur ulang menjadi barang-barang yang berguna serta bernilai ekonomi.
"Bank Sampah memegang peranan penting dalam mendorong dampak positif terhadap pengelolaan lingkungan serta mampu menciptakan dampak di bidang sosial dan ekonomi karena memberdayakan komunitas setempat, menciptakan lapangan pekerjaan, memberikan penghasilan tambahan serta meningkatkan taraf kehidupan yang lebih baik," katanya lagi.
Umtuk itu, bukan cuma merwma, kita juga yang menggunakannya harus ikutan nih mengumpulkan sampah kemasan untuk tidak langsung dibuang tapi disatukan dalam Dropbox yang disediakan agar bisa diolah ulang sehingga pada akhirnya bukan hanya jadi tumpukan sampah tak berhun tapi menjadi barang yang lebih bernilai. (*)