Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Lagi, Bocah 10 Tahun Dipukuli Ibu Kandung Pake Balok Gegara Anak Nggak Ikutan Belajar Online

Annisa Putri Salsabila - Senin, 21 September 2020 | 14:30
Ilustrasi kekerasan terhadap anak
PickPik

Ilustrasi kekerasan terhadap anak

HAI-Online.com-Gara-gara ketahuan nggak ikutan belajar online, bocah berinisial NJ (10) dipukuli dengan balok kayu oleh ibu kandungnya, SF (34).

Peristiwa itu terjadi di Kota Parepare, Sulawesi Selatan.

NJ yang dikenal sebagai juara kelas di sekolahnya ini pun mengalami luka lebam di kedua tangannya.

Baca Juga: Warga Heboh, 2 Kali Suara Dentuman Misterius di Jakarta, Gini Penjelasan BMKG

Dilaporkan guru nggak ikut belajar online

Kasat Reskrim Polres Kota Parepare, Sulawesi Selatan Iptu Asian Sihombing mengemukakan, awalnya ibu korban mendapat laporan dari gurunya kalo NJ nggak ikut belajar online selama 10 hari terakhir.

"Sang ibu menganiaya anaknya dengan balok kayu dalam video lantaran kesal anaknya yang sempat ke rumah mertuanya dilaporkan oleh gurunya 10 hari terakhir tak mengikuti pelajaran daring," kata Asian.

"SF kesal karena NJ anaknya pergi ke Kabupaten Pinrang, rumah neneknya juga tak izin pada ibunya," lanjut dia.

Semakin marah ketika melihat chat WhatsApp

Kemarahan SF semakin bertambah saat sang anak kembali ke rumah. Saatitulah, SF melihat chat sang anak di aplikasi WhatsApp dengan tantenya.

Kepada tantenya, NJ bercerita ibunya berbohong mengenai NJ yang nggak pernah ikut belajar online.

"Amarah sang ibu memuncak, ia kemudian menganiaya sang anak dan merekamnya dan dikirimkan ke tante korban tentang klarifikasi sang anak bahwa dirinya tidak berbohong." ungkap Asian.

Kepada polisi, SF mengakui perbuatannya dan menyesal udah berbuat di luar kontrol terhadap sang anak.

Pelaku ngak nyangka videonya viral

Pelaku penganiayaan, SF mengaku nggak nyangka video pemukulan itu beredar. Padahal ia awalnya cuman kirim ke sejumlah keluarga almarhumah suaminya.

"Awalnya saya hanya mengirim video itu ke sejumlah keluarga almarhum suami saya. Namun entah siapa yang membagikannya ke media sosial," jelas SF di Ruang PPA Polres Parepare.

Baca Juga: Orangtua yang Bunuh Anaknya Karena Susah Belajar Online, KPAI: Hukumannya 20 Tahun

Kini, SF cuman bisa menyesali perbuatannya.

"Saya memukul NJ lantaran kesal, namun sebagai ibu saya menyesal," ujar dia. Ia mengaku, merawat seorang diri tiga anak sepeninggal sang suami.

Kelurga pun menginginkan supaya persoalan itu bisa diselesaikan secara kekeluargaan dengan mediasi agar SF nggak dikenai sanksi.

Artikel ini telah tayang diTribunnews.comdengan judul Tak Ikut Belajar Online, Bocah 10 Tahun yang Juara Kelas Dipukuli Ibu Kandung dengan Balok Kayu

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x