Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Gara-gara Bikin Jokes Pokemon di TikTok, Tentara AS Kena Skors Sampe Fans Belain Nathan Freihofer

Al Sobry - Rabu, 02 September 2020 | 18:30
Gara-gara Bikin Jokes Pokemon di TikTok, Tentara AS Kena Skors Sampe Fans Belain Nathan Freihofer
DL

Gara-gara Bikin Jokes Pokemon di TikTok, Tentara AS Kena Skors Sampe Fans Belain Nathan Freihofer

HAI-Online.com -Maksud hati bikin konten hiburan di TikTok, apa daya takaran humor setiap orang nggak seragam.
Kalo sampe salah posting jokes atau kelewatan, bisa-bisa kena tulah dan berpotensi merugikan karier bahkan nama baik seseorang, tuh.
Seperti pengalaman, cowok bernama NathanFreihofer (23) ini. Sebagai salah satu anggota Angkatan Darat AS berpangkat letnan dua, jokes-nya di TikTok malah bikin dia kena skors.
Freihofer diberhentikan dari tugasnya akibat memposting sebuah lelucon dalam video yang membahas soal kejadian Holocaust yang bersangkutan dengan Nazi.

Seperti yang kita tahu, kejadian pembantaian yang dilakukan Nazi selama Perang Dunia II telah menjadi sejarah kelam.

Nah, dalam unggahannya itu, Freihofer bikin sebuah video TikTokdan bilang, bahwa "Karakter Pokemon favorit orang Yahudi itu Ash."

Diketahui kaloAshsendiri adalah salah satu kamp kelompok Nazi yang digunakan untuk pembantaian orang-orang Yahudi saat itu.

Parahnya lagi, Freihofer dikabarkan menambahkan kalimat ,"Kalo kamy tersinggung, pergilah, karena itu cuma sebuah lelucon."

Video ini pun terdengar oleh instansinya yaitu Angkatan Darat AS. Tahu bahwa anggotanya memgungkit masalah sensitif itu, perorangan komando dan pemimpin Angkatan Darat AS mengecam video tersebut dan mulai melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Baca Juga: Ujungnya, Lutfi Agizal Perbolehkan Bangsa Ini Gunakan Kata Anjay

"Kami sedang menyelidiki laporan tentang seorang prajurit yang ditugaskan di Korps Lintas Udara XVIII yang diduga membuat pernyataan keji di video media sosial," ungkap pelapor, dikutip dari DailyEXG.

Sgt. Mayor Angkatan Darat, Michael Grinston pun mencuitkan video tersebut dna mengomentarinya, "Ini sama sekali tidak dapat diterima. Di media sosial atau tidak, lelucon rasis adalah rasis. Titik."

Dibela Followers di TikTok

Meski kejadianhlnya seperti itu,Nathan Freihofer tidak sepenuhnya mendapatkan kecaman atas video yang dibuatnya itu.

Freihofer dilaporkan mendapatkan dukungan dari para pengikutnya di media sosial TikTok.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x