CEO Netflix Sebut Layanan Streaming Disney+ Bakal Jadi Pesaing Kuat

HAI-Online.com - Saat ini, kita bisamenyaksikan sebuah film nggak cumadi biskop. Melalui layananstreamingdigadgetkita masing-masing, kita sudah bisa menikmatik berbagai film-film yang menarik.

Bahkan, layananstreaming tersebut juga kerap membuat film orisinilnya sendiri. Salah satunya yang kinipaling populer adalah Netflix. Melansir dariCNN International,Netflix sudah memiliki lebih dari 158 juta pelanggan di seluruh dunia.

Tapi, sebentar lagi Netflix bakal punya sainganbarunih. Setelah memutuskan untuk nggak bermitra lagi dengan Netflix, pada 12 November nanti, Disney bakal segera meirilis platform Disney+

CEO Netflix Reed Hastings mengatakan bahwa Disney+ akan menjadi saingan paling kuat dari layanan yang disediakan oleh perusahaannya. Kendati begitu, dia menyatakan tidak terlalu khawatir dengan kompetisi yang akan terjadi.

“Disney adalah perusaah yang hebat. Kami mengaguminya. Merekabakal menjadi pesaing yang hebat," ungkap Hastings.

Baca Juga: Setelah Photoshop, Adobe Kini Kembangkan Illustrator Untuk iPad

Nah, seperti yang dikutip dariVariety,CEO Netflix, Reed Hastings mengatakan bahwa Disney+ ini bakal menjadi saingan paling kuat dari layanan yang disediakan oleh perusahaan.

Walaupun begitu, ia mengatakan kalau nggak seberapa khawatir soal persaingan yang nantinya bakal terjadi. Menurutnya, Disney merupakan salah satuperusahaan hiburan yang justru paling banyak ia pelajariuntuk mengembangkan Netflix.

Baca Juga: Selain Musik, 5 Band dan Musisi Metal Ini Juga Bikin Komik

Netflix sendiri sudah bertahan di duniadigitalselama leboh dari satu dekade. Nggak cuma Disney+, layanan lain yang bakal ikut meraiaman persaingan industri ini adalah HBO Max, Apple TV Plus, dan NBCUniversal.

“Kami sudah memiliki banyak pesaing. Sekarang, semua perusahaan media besar berinvestasi dalam layananstreamingmereka sendiri,” jelasnya.

(Lubna Shafira/HAI)