"Tidak berapa lama D tertidur, dan karena panas, saya tutup kepalanya dengan handuk. Lalu saya dituduh membelai kepalanya. Karena kan saat itu D duduk di depan," terangnya lebih lanjut.
Ketika disinggung melakukan cek lokasi tanpa membawa staff guru lain, Mulkan mengatakan karena sudah ramai sehingga dipikir aman.
"Ya memang tidak ada mengajak staff dikarenakan yang ikut sudah ramai. Dan memang D bersama rekannya ini saya dekat. Namun tidak ada bermaksud lain. D sudah saya anggap adik saya sendiri. Dan hubungan saya ya sekedar kakak dan adik," tambah Mulkan.
Sementara itu, mengomentari panggilan sayang yang diberikan kepada D, dia menyebut bahwa kata satu ini memiliki banyak arti.
"Sayang ini kan banyak arti, bisa kakak adik, bisa anak sama bapak. Bisa juga sayang terhadap murid," tutupnya sambil menjelaskan bahwa dia nggak memiliki maksud apa pun di baliknya. (*)