HAI-Online.com - Beberapa hari terakhir, publik tengah ramai membicarakan delapan remaja Nigeria yang menyebut diri sebagai The Critics karena berhasil membuat film bergenre science fiction (Sci-Fi) hanya dengan menggunakan smartphone.
Seperti yang dilansir HAI dari Africanews, The Critics selama ini memanfaatkan benda-benda daur ulang sebagai properti mereka saat sedang menjalani proses syuting, bahkan kamera yang dipakai untuk merekam terlihat retak cukup parah pada bagian layar.
Ketika ditanya mengenai alasan membuat video, remaja-remaja yang berasal dari negara bagian Kaduna tersebut mengatakan bahwa mereka hanya ingin membuat sesuatu yang berbeda, tanpa ada maksud menjadi viral.
"Kami ingin melakukan sesuatu yang gila, hebat, dan nggak pernah dilakukan sebelumnya. Tujuan kami bukanlah untuk menjadi viral, tetapi cuma ingin menunjukkan bahwa anak-anak Kaduna bisa melakukan sesuatu yang berbeda," ujar salah satu anggota The Critics, Godwin Josiah.
Baca Juga: Tom Holland: Gue Bakal Tetap Jadi Spider-Man Gimanapun Caranya
Bermodalkan kain hijau yang dibeli menggunakan hasil tabungan mereka selama satu bulan serta cara menciptakan efek visual dari YouTube, The Critics sendiri diketahui pertama kali merilis film pada tahun 2016 lalu dengan judul "Redemption".
Setelah merilis "Redemption", The Critics pun kemudian seringkali merilis film-film pendek dengan berbagai macam tema, mulai dari superhero, alien, hingga kekuatan supernatural.
The Critics yang baru viral beberapa waktu belakangan ini menarik perhatian dari salah satu produser film Nigeria, Kemi Adetiba, di mana dia kemudian berhasil menggalang dana hingga 5.800 dolar AS (Rp 82 juta) untuk diberikan kepada kedelapan remaja tersebut.
Uang hasil donasi itu lalu dimanfaatkan The Critics untuk mengupgrade peralatan yang mereka miliki, dan kini dipakai mengerjakan film baru yang saat ini tengah dalam proses penggarapan.
Salut deh buat The Critics, ditunggu film-film dengan peralatan terbarunya ya. (*)