4. Mayhem Menggunakan Mayat Vokalis Mereka Sebagai Cover Album
Menjadi cerita black metal paling terkenal yang melibatkan Mayhem ini nyatanya sangat membantu dalam merintis genre dan memulai tren mengenakan corpse paint masa itu.
Per “Dead” Ohlin sebagai vokalis Mayhem saat itu memiliki keyakinan akan dirinya yang sudah mati. Karena itu ia mengubur pakaiannya di kuburan sebelum ia memakainya.
Dead juga diketahui sering melukai dirinya dengan menyayat tangannya menggunakan pisau cukur dan pecahan kaca. Selain itu Dead sering menghirup aroma burung mati yang dibawanya bersamanya.
Pada tahun 1991 ia bunuh diri dengan memotong pergelangan tangannya dan menembak dirinya sendiri dengan senapan. Catatan bunuh dirinya pun hanya berisikan “Maafkan untuk semua darah ini. Biarkan pesta dimulai.”
Seolah kejadian itu nggak cukup suram, band ini memutuskan untuk menggunakan foto mayat Dead sebagai sampul album mereka Dawn Of The Black Hearts.
Dengan hasil gambar pria muda yang terbaring di lantai, dengan otaknya yang pecah, menjadi salah satu gambar metal paling terkenal sepanjang masa.
5. Pembunuhan Euronymous
Selain peristiwa bunuh diri Dead, ada lagi kasus yang melibatkan Mayhem di dalamnya.
Kejahatan black metal nggak akan lengkap tanpa kisah gelap paling terkenal dalam sejarah genre black metal ini, yaitu pembunuhan gitaris Oystein “Euronymous” Aarseth. Euronymous dibunuh oleh mantan teman saty bannya, Varg Vikernes.