HAI-Online.com - Kabar duka datang dari keluarga presiden keenam Indonesia, mantan Ibu Negara Ani Yudhoyono dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (1/6), usai berjuang melawan penyakit kanker darah yang dideritanya.
Berita meninggalnya Ibu Ani sendiri lantas membuat orang penasaran, apakah nggak ada pengobatan yang bisa memberikan kesembuhan bagi para penderitanya?
Seperti yang dilansir HAI dari Kompas.com, seenggaknya ada banyak penelitian tentang pengobatan kanker darah, di mana beberapa di antaranya menjanjikan kesembuhan.
Pengobatan apa saja itu? Daripada penasaran, langsung aja HAI bagiin buat kalian sejumlah pengobatan yang menjanjikan kesembuhan bagi pengidap kanker darah, di bawah ini.
1. Arsenik
Bisa bisa bekerja mengahancurkan protein spesifik dalam sel kanker darah, para ilmuwan dari Cina merasa yakin, arsenik memliki potensi besar menjadi obat kanker di masa depan.
"Hasil penelitian kami menunjukan bagaimana arsenik langsung menuju protein target dan membunuhnya," kata ketua peneliti Zhang Xiaowei dari State Key Laboratory of Medical Genomics, Shanghai, China.
Lebih lanjut, Zhang menjelaskan bahwa kelebihan lain dari arsenik adalah nggak menimbulkan efek samping seperti halnya kemoterapi.
"Nggak ada efek rambut rontok atau gangguan fungsi tulang. Karena itu kami tertarik untuk mendalami apakah arsenik juga bisa dipakai pada jenis kanker lain," tambahnya.
2. Minum Obat
Chronic Myeloid Leukimia (CML) atau Leukimia Granulositik Kronis (LGK) adalah jenis kanker darah yang bisa diatasi dengan minum obat, tapi, pasien harus konsumsi obat seumur hidup meski telah melakukan pengobatan intensif selama 18 bulan.