Ternyata Bukan dari Garasi, Ini Fakta Di Balik Berdirinya Perusahaan Besar Dunia

HAI-Online.com - Seperti yang kita tau, selama ini banyak informasi mengatakan perusahaan- perusahaan ternama seperti Apple, Google, Amazon, Harley, Disney, hingga Amazon memulai usaha bisnis mereka hanya dari garasi rumah.

Bermula dari situ lah, akun @historic_ly baru-baru ini membuat sebuah thread di Twitter untuk meluruskan kabar tersebut, dan memberikan sejumlah informasi serta bukti bahwa semua itu nggak benar dan hanya sebatas hoaks.

Baca Juga : Waspada Penipuan Lelang Motor Bekas Murah: Di Instagram Ada Lokasi Diler, Pas Didatangi Ternyata Alamat Palsu

"Nggak ada satu di antara gambar ini yang benar! Mari kita bedah bagaimana perusahaan ini bisa berdiri," tulis @historic_ly sambil mengunggah foto yang katanya merupakan awal mula dari bisnis beberapa perusahaan besar dunia.

None of this is true! Let's look at how each of the companies were founded! pic.twitter.com/iUKTgaYK1a

— Historic.ly (@historic_ly) 21 April 2019

1. Harley Davidson

Dalam thread yang dibuat pada Minggu kemarin (21/4), @historic_ly menyebutkan bahwa Harley Davidson terbentuk usai paman dari Arthur Davidson yang kaya raya, James McKlay meminjamkan uang untuk membuat prototype.

"William Harley dan Arthur Davidson membuat desain sepeda motor. Mereka membutuhkan dana untuk membangun fasilitas yang akan dipakai membuat prototipe dan dijual. Beruntung, Arthur punya paman kaya, James McKlay yang meminjami mereka uang," tulis @historic_ly.

William Harley & Arthur Davidson designed a bike. They needed to build a manufacturing facility to make some prototypes to sell. Lucky for them, Arthur Davidson had a rich uncle James McKlay loaned them the start up money pic.twitter.com/v8XzwPSPOL

— Historic.ly (@historic_ly) 21 April 2019

2. Amazon

Nggak jauh berbeda dengan Harley Davidson, situs jual beli Amazon diketahui bisa berjalan usai sang pemilik, Jeff Bezos mendapatkan kucuran dana hampir mencapai 250 ribu dolar AS atau sekitar 3,5 miliar rupiah (kurs saat ini) dari kedua orang tuanya.

"Orang tua Jeff Bezos meminjami dia uang 250 ribu dolar AS untuk memulai Amazon," terang @historic_ly sambil memberikan bukti.

Jeff Bezos' parents lent him $250k to start Amazon pic.twitter.com/O4HA9qEVr0

— Historic.ly (@historic_ly) 21 April 2019

Lalu bagaimana dengan penemu Google, Larry Page? Dalam bukti yang diberikan @historic_ly, semua bermula ketika Larry dan Sergey diperkenalkan kepada Andy Bechtolsheim oleh profesor mereka, yang kemudian mendanai proyek Google.

" Salah satu profesor Larry memperkenalkan dia dan Sergey ke Miliarder Sun Microsystems, Andy Bechtolsheim dan dia menulis cek setelah profesor menjaminnya," tulis @historic_ly.

Read about it here:https://t.co/8rhkSgkv19

— Historic.ly (@historic_ly) 21 April 2019

Bisnis dari salah satu perusahaan dengan penjualan smartphone terbanyak di dunia ini bermula saat Steve Jobs dan Steve Wozniak mencoba untuk membuat komputer, yang kemudian laku terjual hingga 50 unit.

Baca Juga : Apple Bakal Siap Merilis iPhone Edisi Chip Besutan Qualcomm, Snapdragon

Sampai akhirnya, pesanan itu membuat perusahaan-perusahaan elektronik tertarik, dan kolega mereka memperkenalkan keduanya kepada Mike Mikkula yang mendanai Steve Jobs dan Steve Wozniak memulai bisnis.

After selling 50 units, a colleague introduced them to Mike Mikkula who gave them the initial seed money! pic.twitter.com/V5USnfkUOD

— Historic.ly (@historic_ly) 21 April 2019

Walt Disney bermula ketika Walter Elias Disney membuka sebuah perusahaan animasi yang dipercaya untuk menggarap 12 film animasi pendek berjudul Oswald oleh distributor film bernama Margaret Winkler.

Sempat mengalami kebangkrutan, perusahaan ini kemudian mencoba bangkit dengan merilis Steamboat Willie pada tahun 1928 yang kemudian membuatnya mendapat kontrak baru dan merilis Snow White dengan keuntungan 136 juta dolar AS (saat ini).

In 1937, after 4 hard years of work, and 750 animators, Disney released Snow White. IT MADE A LOT OF MONEY! It made $7.8 million ($136,000,000 today). pic.twitter.com/R0owlR9vRR

— Historic.ly (@historic_ly) 21 April 2019

Berbeda dari perusahaan lain, Mattel berawal dari Ruth Handler yang pergi ke Jerman untuk melihat boneka Bild Lily, hingga kemudian dibawanya pulang, dan ditiru menjadi mainan buatannya sendiri.

Menariknya, Ruth bahkan diketahui sempat didakwa dan dihukum karena sempat terbukti telah melakukan tindak penipuan.

As for Mattel, Ruth Handler went to Germany, saw this perfect Aryan toy Bild Lili. Brought it home, copied it! She also was indicted and convicted of fraud! pic.twitter.com/OyFA6JZC2V

— Historic.ly (@historic_ly) 21 April 2019