Kodaline Ternyata Pernah ‘Diusir Paspampres’ Hingga 'Ngamen' di Jakarta

Beberapa anggota Paspampres memasuki Media Lounge dan menyuruh semua rekan media, panitia, beserta Kodaline untuk keluar dari ruangan sebab Presiden hendak menggunakan ruangan tersebut untuk ganti baju.

Nah, ada hal unik nih yang terjadi saat Kodaline disuruh buat cabut dari ruangan tersebut.

“Kodaline sempat bingung sewaktu Paspampres meminta kami untuk keluar dari ruangan,” kata Kevin Wiyarnanda selaku PR & Media Relations Ismaya Live.

Namun, kebingungan itu jadi clear setelah mereka tau ruangannya mau dipinjam Pak Jokowi.

“Setelah saya jelaskan bahwa ruangan ingin dipinjam oleh Pak Jokowi. Mereka langsung kaget dan ingin bertemu dengan Pak Jokowi,” lanjut Kevin.

Presiden Joko Widodo lalu keluar dari Media Lounge memakai baju merchandise We The Fest 2017 berwarna abu-abu dan menonton Shura untuk sesaat sebelum bertolak ke panggung WTF Stage untuk menonton Charli XCX dan Kodaline.

Baca Juga : Band Punk Rock Senior Bad Religion Rilis Album Terbaru

Dok. HAI / Alvin Bahar

Presiden Joko Widodo di We The Fest 2017

Di tahun yang sama, Kodaline pernah "ngamen" di salah satu pasar yang ada di Jakarta.

Tapi bukan ngamen beneran dengan mintain duit ke orang-orang di sekitar.

Band yang digawangi oleh Steve Garrigan ini bikin video live akustik dengan berjalan menelusuri Pasar Glodok di Jakarta Barat untuk lagu "Ready to Change" yang diambil dari EP 'I Wouldn't Be'.

Dengan bermodalkan gitar dan tamborin kecil, Kodaline bernyanyi layaknya mengamen di sepanjang pasar tersebut. Para warga yang ada di sekitar sana sontak melihat penampilan Kodaline bernyanyi sembari berjalan yang mungkin kebanyakan dari mereka nggak tau siapa itu Kodaline.