Follow Us

Futurepublic 2019: 'Mandi' Hujan dengan Iringan Beat Musik Hip-hop

Dewi Rachmanita - Selasa, 26 Februari 2019 | 17:03
Futurepublic 2019
Dewi Rachmanita/HAI

Futurepublic 2019

Poin penting lain saat Raygeethegawd cerita soal excited-nya dia nonton YG adalah YG bukan rapper veteran yang kolot, tapi berusaha mengikuti zaman. Nampaknya emang iya bro. Dan dia bukan sembarang rapper. Sayangnya, mungkin nggak semua orang sekenal itu. Dari beberapa komentar di kolom Instagram Futurepublic 2019, banyak yang bertanya-tanya dan mengaku kecewa TYGA mesti batal dan diganti dengan YG.

Soal hiphop gue bisa bilang, Futurepublic 2019 emang kasih ruang besar terhadap musik itu. Musisi-musisi lokal pun dikasih panggung. Meski, jarak antarpanggung terlalu dekat, sehingga kadang suara dari panggung utama mesti menganggu panggung lainnya. Juga soal pengotakan area VIP dan GA secara luas yang malah agak mengganggu. Seengaknya dari gelaran Futurepublic 2019 ini, kita bisa lihat kalau musik hiphop emang patut atau kembali jadi hidangan utama di festival musik besar tanah air.

Tren musik hiphop mulai jadi sajian utama emang udah mulai terlihat belakangan. Selain Futurepublic 2019 ini, belum lama Synchronize Festival 2018 pun beri hal serupa. Berbagai musisi hiphop ikut ramaikan acara.

"Gw bermimpi kalau talent local boleh jugalah disatuin panggung di main stage," kata Raygeethegawd.

Mura Masa yang merekatkan jarak penonton

Selama menikmati Futurepublic 2019, gue melihat Mura Masa jadi musisi penting dalam merekatkan penonton. Sebelumnya, saat penampilan Dipha Baru atau bahkan Tokimonsta, penonton masih semacam malu-malu dan canggung serta kasih jarak antarorangnya untuk lepas berjoget. Namun, giliran Mura Masa semua menjadi lebih intim. Suasana festival itu semakin terasa, walau hujan semakin besar mengguyur.

Futurepublic 2019
Dewi Rachmanita/HAI

Futurepublic 2019

Gue nggak melihat keseluruhan orang pakai jas hujan. Lebih banyak orang yang cuek dengan hujan yang bikin mereka "mandi" itu. Mereka seakan nggak peduli dan lebih memilih bernyanyi dan menikmati penampilan DJ dengan nama asli Alex Crossan itu. Pemenang Grammy tersebut emang bisa dibilang sukses hibur penonton, baik di area GA maupun VIP.

Meski nggak kasih suguhan live set dan minim interaksi dengan penonton, Mura Masa tetap oke. Visualnya pun juara. Begitu aesthetic.

"Gue nggak ngerti emang karena hujan atau apa, tapi entah mengapa mian stage-nya nggak di-setting biar artisnya bisa interaksi sama penonton. Padahal kalau bisa itu nilai plus banget," kata Dijan (19), penonton lain asal Jakarta.

Futurepublic 2019
Dewi Rachmanita/HAI

Futurepublic 2019

Futurepublic 2019 emang bisa dibilang sukses digelar walau hujan besar mengguyur. Penonton nggak bejubel dan enjoy menikmati festival. Mungkin ini juga karena kuantitas penonton nggak berlebihan. Secara keseluruhan pun fun, walau mungkin menurut Yasmina Hasna saat awal, panitia masih agak sibuk untuk menata properti. Lokasi dan minimnya toilet serta tempat sampah pun jadi catatan kalau festival ini mau diadain lagi tahun depan.

Editor : Alvin Bahar

PROMOTED CONTENT

Latest